IKLAN


 

Program Sekolah Sisan Ngaji Dilunching Bupati Arief Untuk Tahun Ajaran 2024/2025


Bupati Blora Arief Rohman pukul beduk sebagai simbol pencanangan Program Sekolah Sisan Ngaji (SSN) di Blora

"Pemerintah Kabupaten Blora secara resmi melaunching program Sekolah Sisan Ngaji (SSN) dan membuka Pesantren Ramadhan 1445 Hijriah atau yang lebih dikenal dengan sebutan Pesantren Kilat."

Bupati berharap Program SSN untuk membentuk pelajar yang berkarakter Pancasila dan Berakhlak mulia sesuai dengan ajaran agama yang dianut masing - masing anak dapat tercapai.

Pencanangan Program SSN
BLORA, ME - Bupati Blora Arief Rohman, mencanangkan Program Sekolah Sisan Ngaji (SSN) di Pendopo Rumah Dinas Bupati, pada Rabu pagi ini (20/3/2024).
Program itu bertujuan untuk menciptakan generasi penerus yang berkarakter dan menjadi investasi masa depan Sumber Daya Manusia yang berkarakter Pancasila dan Berakhlak mulia 

“Pada Kurikulum Merdeka, selain menguatkan pemahaman mengenai materi, juga mengusung penguatan karakter. Karakter pertama yaitu Beriman bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berbudi mulia. Karakter ini menjadi fokus penguatan akhlak pada siswa di Kabupaten Blora,” ucap Bupati.

Senada dengan Bupati Arief, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Blora, Sunaryo mengungkapkan kurikulum SSN ini disinergikan dengan kurikulum nasional, yaitu kurikulum Merdeka, dan akan dimulai pada tahun ajaran 2024/2025 mulai bulan Juni ke depan.. 

“Kurikulum program ini akan disinergikan dengan kurikulum Merdeka dan akan dimulai secara serentak pada tahun ajaran 2024/2025 pada bulan Juni mendatang,” ucapnya.

Tingkatkan Religiusitas Anak
Sebelumnya, program SSN yang akan diterapkan di jenjang PAUD, TK, SD dan SMP sederajat itu, kali pertama kali telah  dilaunching oleh Bupati Arief di SMPN 2 Blora, Kamis (8/2/2024). 

Melalui program SSN itu, tujuan untuk meningkatkan kemampuan siswa dalam penerapan pengetahuan keagamaannya dapat tercapai, yang diselenggarakan pada pembelajaran intrakurikuler maupun ekstrakurikuler.

Sehingga, siswa dapat mendalami dan mengembangkan sikap dan perilaku religius, yang berguna bagi diri dan lingkungannya, dalam rangka menunjang pengembangan karakter menuju Profil Pelajar Pancasila.


‘’Materi SSN nantinya memuat praktik keagamaan bagi siswa dari semua agama, yang dianutnya meliputi Islam, Kristen, Katolik, Hindu, Buddha, dan Khonghucu,” tandasnya.
Dengan program SSN ini diharapkan siswa akan memiliki karakter beriman, bertakwa kepada Tuhan yang Maha Esa dan berahlak mulia sesuai dengan dimensi Profil Pelajar Pancasila yang pertama,” lanjut Bupati Arief.

Mengikuti Kearifan Lokal
Gus Arief panggilan akrab Bupati Blora itu, dalam sambutannya juga menjelaskan muatan pembelajaran SSN itu, nantinya berupa materi yang urgent dan kontekstual dan mengikuti kearifan lokal masyarakat Kabupaten Blora.

“Materi disusun sesuai dengan kultur budaya masyarakat Kabupaten Blora dan kontekstual. Sehingga memudahkan siswa kelak saat hidup bermasyarakat,” ucap Bupati Arief.

Dalam program SSN, Bupati melanjutkan beberapa program dapat berupa kegiatan literasi dan memahami kitab suci agamanya, praktik ibadah harian sesuai ajaran agamanya dan mengaplikasikan ajaran agama dalam kehidupan sehari-hari. (Adv/HMS)

Posting Komentar

0 Komentar