IKLAN




 

SDN 2 KAWENGAN JUARA ADIWIYATA

Foto bersama para penerima perhargaan sekolah Adiwiyata Tingkat Kabupaten Blora
Sekolah Adiwiyata
Pada upacara HUT Korpri ini Bupati juga menyerahkan piagam penghargaan  kepada 12 sekolah yang lolos sebagai Sekolah Adiwiyata tingkat  Kabupaten Blora. Sebagai Sekolah Adiwiyata  Terbaik  I di raih oleh SD NEGERI  2 Kawengan  kecamatan Jepon, SMPN 2 Blora sebagai  Sekolah Adiwiyata Terbaik II, dan  SDN 1 Tambaksari Kecamatan Blora Sekolah Adiwiyata Terbaik III.  “Dalam meraih penghargaan ini kami terima dengan rasa penuh tanggung jawab, kedisiplinan khususnya kepada sasaran anak didik kita, dewan guru, tokoh masyarakat plus komite kita bisa meraih piala Adiwiyata atas dasar kegotongroyongan walaupun jumlah siswa kita yang hanya 71, luar biasa”  ucap, Kepala Sekolah SDN 2 Kawengan kepada Monitor Ekonomi. Saat di tanya tentang harapan ke depan, Kepala Sekolah menyampaikan perlu ada tindak lanjut dan komunikasi dengan pihak pihak terkait yaitu korwil, kepala desa, tokoh masyarakat, komite sekolah  dan lain lain.  
Kami ucapkan terima kasih kepada Dinas Lingkungan Hidup kabupaten Blora  yang telah memberi masukan dorongan dan motivasi kepada kami dan juga atas bantuan tempat sampah bagi kami dan ini juga akan mendapat bantuan tempat sampah lagi “ tambahnya.

Minimnya sarana prasarana
Kepala Dinas Lingkungan Hidup kabupaten Blora melalui Kepala Seksi Peningkatan Kapasitas Lingkungan Hidup Sri Jatmko kepada Monitor Ekonomi  menjelaskan bahwa sekolah sekolah di Blora sangat antusias mengikuti program sekolah Adiwiyata meski masih dihadapkan minimnya sarana dan prasarana di sekolah yang terkait dengan program Sekolah Adiwiyata, sekolah sekolah tersebut mau belajar dan berbenah.
 “Memang ada sekolah yang tidak lolos sekolah Adiwiyata tingkat Kabupaten, namun akan kami ajukan lagi tahun depan tetapi sekolah tersebut harus berusaha dan berbenah agar bisa lolos” tutur Sri Jatmiko kepada Monitor Ekonomi.
Adiwiyata adalah merupakan progrram dari Kementerian Lingkungan Hidup dan  kehutanan yang dilaksanakan setiap tahun. Program Adiwiyata bertujuan antara lain mewujudkan sekolah yang peduli dan berbudaya lingkungan melalui kegiiatan pembinaan, penilaian, dan pemberian penghargaan Adiwiyata kepada sekolah. Dalam pelaksanaannya program ini setiap warga sekolah mulai dari siswa, guru, tokoh masyarakat, komite sekolah dan masyarakat sekitar sekolahikut terlibat dalam kegiatan sekolah menuju lingkungan yang sehat dan bersih.

Penghargaan Kalpataru      
Selain penyerahan penghargaan untuk lomba LBS dan sekolah Adiwiyata dalamkesempatan itu juga diserahkan penghargaan Kalpataru tingkat provinsi Jawa Tengah tahun 2018,. Penerima penghargaan itu adalah Bambang Suharto warga dukuh Karang Kembang RT 05/RW02 Desa Tunjungan kecamatan  Tunjungan sebagai juara ke II kategori perintis Lingkungna Hidup. Tri Yudianto, S.KM warga Kelurahan Kunden kecamatan Kota Blora yang beralamat di jalan Agil Kusumodiyo  sebagai peringkat VI kategori Pembina Lingkungan Hidup. Drs. Noer Chanif yang beralamat di jalan mr Iskandar XII A/24F kecamatan kota Blora peringkat VI kategori Pengabdi Lingkungan. Dan yang terakhir adalah Indra Karyanto,ST. Warga desa pojok Watu kecamatan Sambong, peringkat VIII Kategori Pengabdi  Lingkungan Hidup.
Ini adalah suatu bentuk penghargaan yang tidak kami perkirakan sebelumnya, jadi saya hanya bekerja untuk mencoba berbuat sesuatu dan ternyata pemerintah memberikan apresiasi dan itu  tentunya menjadi motivasi bagi kami untuk berkarya “ Ucap Bambang Suharto peraih penghargaan Kalpataru tingkat Provinsi Jawa Tengah peringkat II untuk kategori Perintis Lingkungan Hidup. Saat di tanya tentang kelanjutan dan harapan ke depan kepada Monitor Ekonomi Bambang  Suharto yang juga owner kebun buah Klapanan di Tunjungan   mengatakan mudahan mudahan ini bisa membangkitkan animo yang lain untuk bisa memperhatikan kegiatan pembangunan di lingkungan ini.
“Tentu masih banyak kendala dan keterbatasan tapi kan pemerintah kan selalau memotivasi kita untuk selalau bagaimana bisa mengambil sikap untuk mengatasi kendala dan keterbatasn itu dan kita tidak boleh patah semangat”  tandasnya. (khr/me)

Posting Komentar

0 Komentar