"Untuk menambah kecintaan siswa SMP Muhammadiyah PK Kottabarat Surakarta terhadap Alquran, laksanakan program Tahfiz Camp"
Program Tahfiz Camp
Surakarta, ME - Sebagai sarana untuk menambah kecintaan siswa terhadap Alquran, SMP Muhammadiyah Program Khusus (PK) Kottabarat Surakarta, gelar kegiatan Tahfidz Camp di sekolah pada Sabtu (22/1). Tahfiz camp, sebagai persiapan wisuda tahfiz bulan Maret mendatang, digelar dengan prokes ketat dan peserta yang terbatas.
Ustaz Widi Kusumajati selaku guru PAI, sekaligus koordinator kegiatan tahfiz di sekolah menjelaskan, bahwa program tahfiz camp bertujuan untuk menguatkan hafalan Alquran siswa, dan menambah kecintaan terhadap Alquran. Terdapat kurang lebih 40 siswa yang mengikuti program tahfiz. Karena situasi pandemi dilaksanakan secara bertahap dengan siswa terbatas.
“Kegiatan ini merupakan kegiatan menghafal dan tahsin Alquran, setiap bulan bagi siswa, yang mau mengejar target dan memperbaiki bacaan. Karena masih pandemi, waktu dibatasi dari Dhuhur sampai menjelang Isya,” jelas Ustaz Widi.
Akan Digelar Rutin
Ustaz Widi menambahkan, bahwa rencana program Tahfiz Camp, akan digelar secara rutin setiap bulan sekali. Bahkan apabila pandemi sudah usai, maka akan digelar di luar sekolah, dan bekerja sama dengan pondok tahfiz dalam durasi sehari penuh.
“Pembiasaan-pembiasaan yang baik untuk anak dalam sehari tersebut, seperti bangun tidur, sampai dengan tidur kembali, akan dibimbing dan diarahkan secara langsung oleh Ustaz-Ustazah pembimbing,” jelasnya.
Rencana ke depan program tahfiz camp, dibuat dengan program yang bermanfaat dan menyenangkan. Selain menghafalkan Alquran, juga akan mengajak para siswa, untuk memahami ayat-ayat Allah SWT, dengan kegiatan rihlah, berolah raga, dan memanah.
Wildan Haris Rasikh siswa kelas 9, mengaku senang mengikuti program tahfiz camp, karena bisa menambah motivasi dan hafalan Alquran. Wildan Haris memiliki target untuk menyelesaikan hafalan Alquran pada juz 26.
“Saya bisa fokus menambah hafalan Alquran juz 26. Kurang 2 Surat yaitu Surat Muhammad dan Al Ahqaf. Saya ingin menyelesaikan hari ini,” jelasnya.
Siswa Merasakan Manfaatnya
Sementara itu, siswa yang lain, Rasyad pun sudah memiliki hafalan Alquran 3 juz. Ia memiliki kebiasaan setelah menghafal sebuah surat dalam Alquran, ia terapkan dalam sholat.
Kendala banyak tugas sekolah dan aktivitas-aktivitas di luar, yang mengganggu proses menghafal Alquran, juga dirasakan oleh Aisyah Nasywa Khoirunnisa dan Nakayanda Quesha Musyifa’tany Awandini. Maka dari itu, mereka berdua memutuskan untuk mengikuti tahfiz camp, agar bisa fokus menghafal. Kedua remaja putri tersebut, ingin menyelesaikan target masing-masing.
Aryanto selaku Humas SMP Muhammadiyah PK Kottabarat Surakarta, berharap agar program-program tahfiz camp, selalu terus digalakkan karena banyak manfaatnya.
“Alhamdulillah kegiatan yang sangat bermanfaat ini memberikan motivasi anak untuk belajar tentang Alquran. Dari membaca, memperbaiki bacaan, dan menghafalkan Alquran akan memberikan manfaat untuk kehidupan masa depan anak-anak. Semoga kedepannya bisa lebih baik lagi dan kuota siswa yang ikut bisa terus bertambah,” tandasnya.
(Ar/nug/me)
0 Komentar