"Tiga belas pejabat eselon dua dimutasi, untuk penyegaran dan Bupati berharap bisa segera menyesuaikan diri, dan menjalankan tugasnya untuk wujudkan sesarengan mbangun Blora"
Pelantikan Pejabat Eselon
BLORA, ME - Bupati Arief Rohman, didampingi Wakilnya Tri Yuli Setyowati, melantik untuk pertama kalinya di Kampung Adat Samin Sedulur Sikep Karangpace, Desa Klopoduwur, Kecamatan Banjarejo.
Dengan mengenakan pakaian baju tradisional sedulur sikep, serba hitam dan iket kepala batik, Bupati memimpin pelantikan 13 pejabat eselon 2, dengan sederhana namun khidmat, tanpa dekorasi yang megah layaknya pelantikan di perkantoran.
“Selamat kepada 13 pejabat eselon 2 yang hari ini dilantik. Mutasi adalah bagian dari perjalanan pemerintahan, untuk penyegaran yang lebih baik lagi. Saya minta semuanya bisa segera menyesuaikan diri, dan bergerak bersama untuk Sesarengan mBangun Blora,” ungkap Bupati Arief.
Jauhi Niat Korupsi
Bupati juga menyampaikan, bahwa kemarin dirinya, baru saja mengikuti rapat koordinasi dengan Ketua KPK. Pihaknya menegaskan agar seluruh pejabat ini bisa berhati-hati dan menjauhi niat korupsi sedikit apapun.
“Mengutip pesan Ketua KPK, seberapa kecil pendapatan, akan cukup untuk memenuhi kebutuhan hidup. Sedangkan seberapapun besar pendapatan, tidak akan cukup memenuhi gaya hidup. Kuncinya komitmen dan integritas agar niat korupsi ini tidak muncul,” tegasnya.
Adapun Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Blora, Heru Eko Wiyono, menyampaikan 13 pejabat eselon 2 yang dilantik diantaranya, pertama Reni Miharti, yang tadinya kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan dilantik menjadi Kepala Dinas Lingkungan Hidup.
Daftar Pejabat Eselon 2
Kedua Sugiyono, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika dilantik menjadi Inspektur Daerah. Ketiga Kepala Dinas Penanaman Modal dan PTSP, Purwanto dilantik menjadi Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana.
Keempat, Henny Indriyanti, Asisten Administrasi Umum Setda menjadi Kepala Bappeda. Kelima, Kepala Inspektorat Daerah, Kunto Aji menjadi Kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga, Kebudayaan dan Pariwisata.
Kemudian keenam, Slamet Pamudji dari Kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga, Kebudayaan dan Pariwisata menjadi definitif menjadi Kepala Badan Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah.
Rotasi Jabatan Strategis
Ketujuh, Suryanto, sebelumnya Asisten Perekonomian dan Pembangunan, menjadi Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa. Kedelapan, Hendi Purnomo, dari Kepala Dinas Pendidikan menjadi Kepala Satpol PP.
Kesembilan, Pratikto Nugroho, dari Kepala Dinas Perumahan, Permukiman dan Perhubungan menjadi Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika. Kesepuluh, Achmad Nurhidayat, dari Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana menjadi Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan.
Kesebelas, Aunur Rofiq, Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan menjadi Kepala Dinas Pendidikan. Lalu keduabelas, Djoko Sulistiyono dari Kepala Satuan Polisi Pamong Praja menjadi Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil.
Lantik Pelaksana Tugas
Terakhir, Hariyanto, dari Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, menjadi Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda.
“Dari pelantikan ini, masih ada beberapa atau 4 jabatan eselon 2, yang kosong diisi dengan pejabat pelaksana tugas atau Plt,” ucap Heru Eko Wiyono.
Untuk Plt, menurutnya Bupati menetapkan Retno Kusumowati, sebagai Plt. Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan, Sugiyanto, sebagai Plt. Asisten Administrasi Umum; Winoto, sebagai Plt. Kepala DPMPTSP, dan Pitoyo Trusingtyas Sarodjo sebagai Plt. Kepala Dinrumkimhub. (TLP)
0 Komentar