 |
Foto : Suparman,
kepala desa Nglengkir maju kembali dalam
Pilkades
|
BLORA, ME - Tidak semua janji politik saat kampanye menjadi
basi saat calon terpilih mendukuki kursi kepala daerah atau wakil rakyat. Hal ini
terbukti di desa Nglengkir, kecamatan Bogorejo, kabupaten Blora yang telah
melakukan pemilihan kepala desa tahun 2013 lalu. Dari pertarungan perebutan
kursi kepala desa akhirnya Suparman yang terpilih menjadi pemenang dengan
memperoleh 1.239 suara.
Dalam Menentukan
setiap kebijakan memimpin Desa Nglengkir, banyak melakukan terobosan, diantaranya manajemen desa untuk
kepentingan warga merupakan prioritas utama, ujar Suparman pada Monitor Ekonomi di
kantornya.
Menurut Suparman, setiap bantuan baik dari pemerintah maupun
lainnya langsung dialokasikan dengan harapan dapat segera dinikmati dan
digunakan warga. Karena tujuan dirinya menjadi kepala desa ingin membangun dan
mensejahterakan warga.
“Saya
berusaha selalu berada di tengah-tengah masyarakat, tidak akan meninggalkan,
dan tidak mau ditinggalkan masyarakat, serta akan menjaga stabilitas keutuhan
desa, dengan tetap menjaga eksistensi tradisi dan budaya,” jelas Suparman.
“Semua resiko
tantangan maupun rintangan saya hadapi, yang terpenting cita-cita demi
membangun desa dan kesejahteraan warga bisa tercapai,” tuturnya.
Ia menambahkan,
bentuk keberhasilan pembangunan fisik maupun non fisik merupakan hasil kerja
semua warga Desa Nglengkir yang terus
bersinergi dengan stap desa. Karena cita-cita membangun desa dari segala aspek
untuk kepentingan warga masih sangat panjang.
“Dengan sekuat
tenaga serta kemampuan akan saya perjuangkan, untuk itu saya berharap kepada
instansi terkait, terus mendorong program pembangunan ini dari segi dana dan
teknis” katanya.
Dikatakannya,
Desa Nglengkir banyak potensi
yang harus di kembangkan, baik sektor pertanian maupun Sumber Daya Alam, dan
lain lain.”Dengan harapan desa kami menjadi tempat paling nyaman untuk warga,
sehingga tidak lagi pergi ke daerah lain untuk mencari kehidupan,” kata Suparman.
Dirikan
Lumbung Pangan Desa
Kini Suparman telah memasuki akhir masa jabatan. Ia bakal calon kepala desa maju kembali untuk
membangun desa Nglengkir yang lebih maju lagi.
Kepada Monitor
Ekonomi Suparman menyampaikan ia maju kembali dalam Pilkades untuk melanjutkan
visi dan misi sesuai program yang sudah direncanakan, kalau saya tepilih lagi. “Jika Allah mengizinkan,
Insya Allah saya akan mencalonkan satu periode lagi,” tukasnya.
Suparman mengakui, di akhir masa jabatannya masih ada
program yang belum tuntas. Diantaranya, mengatasi rawan pangan, ia berencana
membangun lumbung pangan desa. Ia pun mengungkapkan, rencana kedepan dalam berkiprah,
dirinya akan mencalonkan kembali sebagai kepala desa agar dapat menyelesaikan program
tersebut.
“Lumbung
pangan desa ini sebenarnya sudah ada, namun belum berjalan secara maksimal. Jika
ini bisa berjalan, masyarakat tidak akan kekurangan pangan lagi saat musim
paceklik," ujarnya.
Dengan adanya
lumbung pangan desa, ia menambahkan, masyarakat desa akan terhindar dari harga
beras yang tinggi. Lebih lanjut ia berharap, lumbung pangan desa tersebut juga
bisa membantu ketahanan pangan nasional.
"Lumbung
pangan desa ini fungsinya sebagai cadangan beras, jadi bisa ikut membantu
Pemerintah mengatasi kekurangan pasokan beras yang menyebabkan harga beras
melambung. Kalau ini berjalan, desa dapat menikmati produktifitas pertanian,
mencukupi ketersediaan pangan dan meningkatkan potensi desa.
Suparman juga menjelaskan, lumbung
pangan desa tersebut tidak hanya dipriortaskan untuk komoditi beras gabah saja.
Lumbung pangan desa juga akan dijadikan wadah untuk memberdayakan beras jagung.***(Ely)
0 Komentar