IKLAN




 

Peserta Off Road Sempat "Dielus" Mahluk Halus

Off Roader dari Makassar kunjungi kediaman Kades Doplang, Agus Supriyono

"Cerita Off Roader dari Makassar mengaku puas dengan track dan keindahan alam di Hutan Desa Semanggi, menyenangkan sekaligus menegangkan, saat berkemah di hutan, mereka sempat dielus mahluk halus penghuni hutan"

Tim Off Road dari Makassar berfoto bersama dengan Kades Doplang, Agus Supriyono dan keluarga.

Kunjungi Kades Doplang
BLORA, ME - Para Off Roader dari Kota Makassar, Sulawesi Selatan kunjungi  Desa Doplang, Kecamatan Jati, untuk bersilaturahmi dengan Agus Supriyono, Kepala Desa setempat. Dedek, bersama 4 mobil Off Road rombongannya, hadir di Blora untuk mengikuti ajang Java Super Ultimate Break Central Land yang disponsori rokok ternama dari Kudus.

Kades Doplang, Agus Supriyono menyampaikan bahwa dirinya dengan Syafri, Koordinator Lapangan untuk Tim Off Road dari Makassar, adalah teman lama, kenal saat bertugas di Sulawesi sebagai anggota Tentara Nasional Indonesia dari Matra Angkatan Darat. 

"Mereka ini adalah teman lama saya saat dinas di Ujung Pandang, setiap ada acara di Blora pasti mampir ke sini, yah untuk reuni, ngobrol - ngobrol, lha ini pas mereka ikut off road di Semanggi tak minta mampir kalau sudah selesai " ungkap Kades Agus.

Dielus Mahluk Halus
Melalui video call, pimpinan Off Roader dari Makassar, Dedek menceritakan pengalamannya mengikuti ajang Java Super Ultimate Break Central Land di hutan Semanggi, Kabupaten Blora, dirinya bersama Timnya yang beranggotakan 16 orang, mengaku sangat puas dengan jalur - jalur yang menjadi rute off road tersebut.

"Saya bersama 4 mobil rombongan, driver beserta kru berjumlah 16 orang, jadi masing - masing membawa 4 orang, merasa sangat puas dengan track - track yang ada di Hutan Semanggi ini, sangat menantang dan menyenangkan, alam hutan Blora cocok untuk olahraga ekstrem ini, perlu dikembangkan potensinya," ungkap Pengusaha bidang konstruksi dari Sulawesi ini.

Dedek juga bercerita saat berkemah di dalam hutan tersebut, dirinya punya kenangan yang luar biasa, selain banyak hewan melata, seperti ular berbisa, serangga beracun, seperti nyamuk, kelanang dan kalajengking, dirinya juga sempat dielus oleh mahluk halus penghuni hutan Semanggi.

"Saya sempat dielus mahluk halus penghuni hutan Semanggi, tapi nggak mengganggu kok, mungkin hanya pengen kenalan saja, tapi kita baik - baik saja, yang penting bisa jaga diri, sopan dengan seluruh warga, mereka pasti menerima kita dengan baik, di mana kita berpijak, di situ langit kita junjung," ujarnya. (Rome)

Posting Komentar

0 Komentar