IKLAN


 

Desa Tutup, Masuk Nominasi Desa Cantik

Foto bersama usai penilaian nominasi Desa Cantik di Balai Desa Tutup, Tunjungan
 
"Desa Tutup Kecamatan Tunjungan, Kabupaten Blora masuk 17 nominasi Desa Cinta Statistik (Cantik) tingkat Provinsi Jawa Tengah."

Nominasi Desa Statistik
BLORA, ME - Tim Penilai dari Badan Pusat Statistik dan Kementerian Dalam Negeri Pusat, tengah melakukan penilaian dalam rangka Pemilihan Nominasi Desa Cinta Statistik (Desa Cantik) tingkat Propinsi Jawa Tengah dan diharapkan desa tersebut bisa meraih juara. 
 
Kepala BPS Blora, Nurul Choriyati mengungkapkan bahwa Desa Tutup, masuk dalam nominasi penilaian Desa Cantik, tingkat Propinsi Jawa Tengah.
Di sela-sela gelar sosialisasi pemanfaatan data sektoral untuk menunjang program pengentasan kemiskinan dalam rangka pembinaan Desa Cantik (Cinta Statistik) tahun 2023 di Desa Tutup, Selasa (17/10/2023).

"Program Desa Cantik ini, dilaksanakan di Kabupaten/Kota se-Indonesia. Untuk Desa Tutup sendiri pencanangan kali kedua." ungkapnya.

   Wakil Bupati Blora, Tri Yuli Setyowati

Nominasi 17 Jateng
Sosialisasi dilaksanakan di Pendopo Kantor Desa Tutup,  dihadiri Wakil Bupati Blora, Tri Yuli Setyowati, Forkompimcam Tunjungan, perwakilan pimpinan Organisasi Perangkat Daerah  (OPD) serta Kepala Desa dan Perangkat Desa Tutup.
 
“Tahun lalu kami sudah mencanangkan Desa Tutup menjadi Desa Cantik tingkat Kabupaten Blora. Tahun ini, Desa Tutup termasuk 17 yang diwajibkan BPS Provinsi Jateng. Pemilihan ini bukan dari Provinsi tapi dari pusat, artinya Blora masuk ke laga berikutnya yang akan dinilai. Harapannya kita bisa mendapatkan penghargaan,” jelas Nurul Choiriyati.
 
Dikatakan, dengan terpilihnya Desa Tutup, artinya desa tersebut mengakui bahwa data itu penting untuk pembangunan desa untuk memakmurkan masyarakatnya.
 
“Jika kita konsen tentu akan bisa melaksanakanan pendataan secara maksimal. Harapannya desa ini mempunyai data yang akurat, up to date dan bisa dipercaya,” kata Nurul.
 
Menurutnya dalam penilaian Desa Cantik ini, yang menilai tidak hanya BPS saja namun Kemendagri juga akan ikut menilai. Oleh karena itu diharapkan semua pihak bisa ikut membantu dan menyajikan data terbaik untuk Desa Tutup ini.
 
“Jika bisa mendapat juara, insyaAllah akan mendapat dana Pembangunan Desa. Oleh karena itu mari kita bersama-sama mengupayakan agar dapat data terbaik. Jadi Desa Tutup sudah terpilih, mari kita semangat, agar dapat predikat terbaik yang bisa kita berikan. Diharapkan juga dengan Desa Cantik ini, Desa Tutup bisa menjadi role model desa lain agar bisa ikut mencanangkan Desa Cantik,” harapnya.
 
Program Percepatan Nasional
Sementara itu, Wakil Bupati Blora, Tri Yuli Setyowati  mengatakan, bahwa adanya  Program Desa Cantik, guna mewujudkan pembinaan statistik sektoral di tingkat Desa/Kelurahan secara kesinambungan dan komprehensif.
 
“Desa Cantik merupakan program percepatan nasional yang bertujuan meningkatkan kapasitas desa/ kelurahan dalam mengidentifikasi kebutuhan data dan potensi yang dimiliki, salah satunya dalam rangka pengentasan kemiskinan,” ujarnya.
 
Di tempat terpisah, Ketua BMWI Blora, Kurniadi menyampaikan dukungannya atas masuknya Desa Tutup dalam nominasi Desa Cantik se Jawa Tengah, dan berharap itu sesuai dengan tujuan, yaitu mempercepat penurunan angka kemiskinan di Desa.

"Secara fisik Desa Tutup memang sudah bagus dan rapi, dan ini ditambah dengan data - data statistik yang bagus, pantas dijadikan contoh untuk desa lain, dan tetap ditingkatkan pengolahan data secara komprehensif, misal data ekonomi, kependudukan, pendidikan dan seni budaya yang ada di masing - masing Desa, sehingga penganggaran bisa berdasarkan kebutuhan prioritas Desa, bisa tersentuh semuanya, jadi tidak hanya sekedar menang lomba saja, tapi benar - benar diimplementasikan di Desa," ujarnya melalui pesan tertulis.

Posting Komentar

0 Komentar