IKLAN




 

Dianggap Kisruh, Ujian CAT Perades Ditunda

Rapat Koordinasi Evaluasi Seleksi Perangkat Desa di Pendopo Rumah Dinas Bupati Blora

"Akibat kisruh ujian seleksi Perangkat Desa di Blora, Bupati dengan berdasarkan rekomendasi dari Forkompimda Blora memutuskan menunda tahapan ujian tertulis tersebut,"

Bupati Arief akhirnya putuskan untuk menunda pelaksanaan tes tertulis calon Perangkat Desa di Blora

Rakor Evaluasi Perades
BLORA, ME - Menyikapi kericuhan menjelang ujian tertulis calon Perangkat Desa di Kabupaten Blora, Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Blora gelar Rapat Koordinasi untuk  mengevaluasi tahapan pelaksanaan pengisian Perangkat Desa.

Rakor tersebut dilaksanakan di Pendopo Rumah Dinas Bupati, dan dipimpin langsung oleh Bupati H. Arief Rohman, didampingi Wakil Bupati Tri Yuli Setyowati, dan jajaran Forkopimda, yaitu Kapolres, Dandim, Wakil Ketua DPRD, dan Kajari.

Dilatarbelakangi banyaknya laporan masyarakat adanya dugaan jual beli jabatan Perangkat di tingkat desa. Disikapi oleh Bupati dan Forkompimda dengan memutuskan untuk menunda ujian tertulis yang sedianya akan dilaksanakan dengan sistem CAT.

“Jadi kita putuskan, demi kondusifitas jadi pelaksanaan kita tunda. Timeline akan kita buat setelah Nataru nanti tanggal 7 Januari. Jadi setelah tahapan tes computer ini, nanti kita akan mengundang pihak ketiga yang akan ditunjuk sebagai pelaksana CAT,” ucap Bupati.

Dua APH rekomendasikan untuk tunda tes tertulis calon Perades di Blora

Harus Presentasi Terbuka
Menurut Bupati, pihaknya akan meminta para calon pihak ketiga pelaksana tes CAT untuk presentasi. Kemudian ketika nanti sudah didapatkan pihak ketiga, akan dilanjutkan penandatanganan kerjasama, antara pihak ketiga dengan Panitia Desa yang disaksikan oleh Forkopimda.

“Setelah kondusif semua, baru akan dilaksanakan tes CAT. Tentang mitra pihak ketiga, jika sampai batas waktu yang ditentukan tidak ditemukan PTN yang sanggup, maka akan kita lakukan evaluasi SE nya. Kita akan cari pihak ketiga PTS yang memenuhi persyaratan,” jelas Bupati.

“Sedangkan dalam hal Kepala Desa merasa memiliki kewenangan mau menyelenggarakan sendiri diluar tahapan yang kita susun, kita persilahkan. Namun jika kemudian ada apa-apa dikemudian hari, kita tidak bertanggungjawab,” tegas Bupati.

“Ini kesepakatan kami bersama Forkopimda, memang tidak bisa memuaskan semua pihak. Namun ini demi kebaikan Blora, langkah ini kita ambil,” pungkas Bupati.

Hentikan Jual Beli 
Dalam rapat tersebut, Kasi Intel Kejaksaan Negeri Blora, Sujatmiko, mewakili Kajari, menekankan agar seluruh Kepala Desa dan Panitia pengisian Perangkat bisa menghentikan dugaan praktek jual beli jabatan.

“Saya mewakili Pak Kajari, mengingatkan kepada seluruh Kepala Desa dan panitia penyelenggara untuk menghentikan dugaan praktek jual beli jabatan. Siap tidak? Sudah banyak laporan yang masuk, dan kami sudah mengantongi beberapa nama, yang perlu penyelidikan lebih lanjut,” tegas Sujatmiko, Kasi Intel Kejaksaan Negeri Blora.

Sementara itu, Kapolres Blora, AKBP Wiraga Dimas Tama, S.I.K. mendukung penundaan tahapan pengisian Perades ini karena saat ini bertepatan dengan momentum Natal dan Tahun Baru (Nataru).

“Sesuai Inmendagri terbaru, selama Nataru tidak diperbolehkan menggelar acara, yang menimbulkan mobilitas banyak orang. Jika tes CAT, tetap dilaksanakan di akhir Desember ini, pastinya kita juga akan mendapatkan teguran dari pusat. Sehingga sebaiknya memang ditunda dahulu,” ungkap Kapolres.

Proses Plantungan Dihentikan 
Adapun Plh. Kepala Dinas PMD Kabupaten Blora, Yayuk Windrati, menyampaikan bahwa penundaan tahapan terkait CAT ini, tidak menggugurkan hak peserta yang telah sampai di tahapan tes computer.

“Sesuai arahan Bapak Bupati dan Forkopimda, hasil dari proses yang telah dilaksanakan ini, tetap diberlakukan sambil menunggu tahapan CAT setelah Nataru. Dalam artian, tidak diulang dari awal,” jelas Yayuk.

Sedangkan khusus untuk Desa Plantungan, yang menurutnya kemarin telah terbukti ada kecurangan. Maka berdasarkan hasil audiensi hari Kamis (23/12/2021) dan kajian bersama, tahapan pengisian perades Plantungan diberhentikan dan akan diulang di tahun depan dengan kepanitiaan yang baru. (TLP)

Posting Komentar

2 Komentar