IKLAN




 

Terkait Utang Daerah, Pemkab Blora Jajaki PT SMI

Jajaran Eksekutif Pemkab Blora dipimpin Sekda kunjungi PT SMI untuk membahas wacana utang daerah


"Wacana utang daerah untuk solusi pembangunan infrastruktur jalan dan jembatan di Blora yang sudah rusak parah, Jajaran Pejabat Pemkab Blora, jajaki PT SMI (Persero) di Jakarta"

Wacana Utang Daerah
BLORA, ME - Jajaran Pejabat Eksekutif Pemerintah Kabupaten Blora, yang terdiri dari Sekretaris Daerah, Komang Gede Irawadi, Pelaksana Tugas Badan Pengelola Pendapatan Keuangan dan Aset Daerah, Slamet Pamuji, Sekretaris Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Free Bayu Alamanda, didampingi Kepala Bidang Fisik dan Infrastruktur BAPPEDA Blora, Pujiriyanto, dan Wakil Ketua DPRD Blora dari Partai Golkar, Siswanto, pada Kamis kemarin (1/4/2021) datangi PT Sarana Multi Infrastruktur (Persero) di Jakarta.

Hal itu disampaikan oleh Siswanto, Wakil Ketua DPRD Blora, melalui pesan singkatnya kepada Monitor Ekonomi, terkait tujuan agenda tersebut, adalah untuk meninjaklanjuti wacana hutang daerah yang disampaikan oleh Bupati Blora, Arief Rohman, untuk membangun infrastruktur jalan yang telah rusak parah, yang diperkirakan mencapai 25 ruas jalan. Setelah sebelumnya mendapatkan paparan utang dari Bank Jateng di Ruang Rapat Setda Blora.

Capai Rp. 400 Milyar
Disampaikan oleh Siswanto, kepada Monitor Ekonomi, bahwa untuk membangun 25 ruas jalan utama di Kabupaten Blora, pada tahun 2022 nanti, dibutuhkan biaya sebesar Rp. 400 Milyar. PT. Sarana Multi Infrastruktur (Persero) menurut informasinya, bisa memberikan pinjaman sebesar Rp. 400 Milyar, dengan jangka waktu bayar 3 - 8 tahun. 

"Pemerintah Kabupaten Blora akan mengkaji paparan dari PT. SMI (Persero). Kita dukung bareng pembangunan infrastruktur agar Dalan Dadi Alus sesuai visi misi Bupati Pak Arief Rohman dan Wabup Bu Tri Yuli Setyowati." ungkapnya melalui pesan WhatsApp.

Saat dikonfirmasi terkait bunga pinjaman tersebut, Siswanto menyampaikan bahwa bunga lebih kecil dari paparan dari Bank Jateng, yang sebesar 8% tenor tiga tahun .

"Bunganya hanya 5,3% per tiga tahun, ini masih lebih kecil dari Bank Jateng yang 8% dalam tenor yang sama. Lha ini kita punya perbandingan dari Lembaga Keuangan lainnya, untuk acuan Pemkab Blora, kalo dulu tahun 2020 bunganya 0%, sekarang beda, tadi disampaikan oleh Kepala Divisi Pinjaman Daerah dari SMI, Pak Erdian," papar politisi muda ini. (Rome)



Posting Komentar

0 Komentar