"Setelah sempat mengalami kegelisahan, akibat 10 anggota Polisi Pamong Praja Blora dinyatakan reaktif dalam rapid test, kini bisa merasa lega, pasalnya 6 Anggota Pol PP dinyatakan negatif dari Covid 19, setelah menjalani swab pada 3 - 4 Juni kemarin"
Djoko Sulistiyono Kasatpol PP Blora |
BLORA, ME - Meskipun sempat mengalami kegundahan dan kegelisahan, saat 10 anggota Satuan Polisi Pamong Praja dinyatakan reaktif dalam test cepat atau rapid test, yang diselenggarakan di Markas Polisi Pamong Praja beberapa waktu yang lalu (29/5/2020), dan harus menjalani isolasi mandiri di rumahnya masing - masing, selama 14 hari.
Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Blora, Djoko Sulistiyono, menyampaikan anggotanya akan menjalankan isolasi mandiri di rumah masing - masing.
"Anggota kami yang reaktif saat dirapit test akan menjalani isolasi mandiri di rumah masing - masing, dengan pengawasan dari Dinkes Blora, dan kami akan terus support mereka yang terbaik, semoga hasil swabnya nanti semuanya negatif," ujarnya kepada Monitor Ekonomi.
Dinyatakan 6 Negatif
Sementara itu hasil dari pemeriksaan swab dua hari berturut - turut (3-4/6/2020), dari 10 anggota Pol PP, yang dinyatakan reaktif saat rapid test, 6 Anggota dinyatakan negatif tertular virus Corona atau Covid 19. Hal itu diungkapkan oleh Kepala Satpol PP Kabupaten Blora, Djoko Sulistiyono.
"Alhamdulillah, info dari DKK, teman - teman kita Anggota Satpol Blora, 6 orang yang test swab tanggal 3-4 Juni kemarin, sudah keluar dan dinyatakan negatif, hari ini sudah bisa beraktivitas kerja kembali, dan yang 4 orang hari ini (9/6/2020), baru menjalani test swab, semoga hasilnya juga negatif, amiin" ungkapnya kepada Monitor Ekonomi, melalui pesan WhatsApp. (Rome)
0 Komentar