IKLAN




 

Tiga Hari Tak Masuk Kerja, Sales Kosmetik Ditemukan Meninggal Di Kosan

Petugas medis dari Puskesmas Blora Kota dengan mengenakan lengkap APD Hazmat untuk mengevakuasi mayat perempuan sales kosmetik di kamar kostnya yang dekat dengan tempatnya bekerja di salah satu Toko Swalayan terdekat (Rome)

"Seorang sales kosmetik, di Swalayan terdekat, ditemukan meninggal dunia, dengan kondisi mengenaskan, oleh pemilik kamar kos yang ditinggalinya."

Ditemukan Pemilik Kost
BLORA, ME - Betapa kagetnya Suwarno pemilik kost di Jl. Nusantara, Kelurahan Jetis, Blora, saat akan menyalakan listrik untuk menyedot air, mencium bau tak sedap, dari salah satu kamar kost miliknya. Hal terjadi pada Selasa siang, sekitar pukul 12.00 WIB, (12/5/2020).

"Saya mencium bau tak sedap, dan sempat mencarinya, dari lantai atas sampai bawah, kemudian pergi ke tempat kerja korban, untuk menanyakan kepada teman kerjanya, tentang keberadaan korban, informasinya sudah tiga hari tidak masuk kerja, akhirnya saya buka dengan kunci cadangan, dan menemukan korban tewas, dengan kondisi tubuh membengkak dan mengeluarkan bau tak sedap," ungkap mantan anggota Kepolisian Resort Blora itu, kepada para awak media.

Petugas Kenakan APD
Penemuan tersebut, segera dilaporkan ke Polsek Blora Kota, dan Polres, dan petugas kesehatan dari Puskesmas setempat. Karena masih dalam pandemik Covid, seluruh petugas dari medis, mengenakan pakaian hasmat lengkap, sebagai Alat Pelindung Diri untuk antisipasi dugaan  penularan virus dari mayat wanita Sales Kosmetik tersebut.

Mobil ambulan langsung dimasukkan kedalam halaman kost "Arlin" dan ditutup rapat, hanya petugas medis yang boleh masuk didalam, untuk mengevakuasi wanita yang bernama Rani Fatmawati, warga Kabupaten Jember, Jawa Timur tersebut. Menurut Novita, salah seorang teman kerjanya, korban masih masuk kerja pada hari Jumat (8/5/2020) kemarin, dan kondisinya masih baik - baik saja.

AKP Joko Priyono, SH
Kapolsek Blora Kota
Masih Diselidiki Polisi
Kapolsek Blora Kota, AKP Joko Priyono, SH, belum bisa memberikan banyak keterangan atas kejadian tersebut. Saat dikonfirmasi, apakah ada temuan bekas kekerasan dan penganiayaan. Hingga berita ini diturunkan, Kapolsek meminta untuk menunggu hasil penyelidikan dari Tim Olah Tempat Kejadian Perkara.

"Kita tunggu saja hasilnya nanti, setelah diolah oleh tim olah TKP dari Polres Blora, saat ini, maaf kami belum bisa memberikan keterangan," ungkapnya.

Sementara itu, dari warga setempat yang tinggal di kawasan tersebut, tidak banyak mengenal sosok Rani Fatmawati tersebut.

"Orangnya pendiam, tidak pernah ngobrol dengan warga sini, tidak banyak yang mengenalnya," ungkap salah seorang warga. (Rome)




Posting Komentar

0 Komentar