IKLAN




 

Kopra Serahkan Data Perantau Ke Dinsos

Ketua Umum Komunitas Perantau Blora, Hadi Suharto menyerahkan dokumen berisi data para perantau Blora yang terdampak Covid 19

"Pemerintah Kabupaten Blora melalui Dinas Sosial P3A Blora, akan menyalurkan bantuan untuk para perantau dari Blora. Dengan data yang diserahkan dari Ketua Komunitas Perantau Blora, Hadi Suharto perantau dari  Blora yang sukses berbisnis di Jakarta."

Pemkab Blora Responsif
Komang G Irawadi

BLORA, ME - Setelah sempat ditegur oleh Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, dalam telekonfren dengan para Kepala Desa, dan sempat viral dan menjadi pergunjingan ramai disertai aksi pasang spanduk yang meminta Sekretaris Daerah Kabupaten Blora, untuk mundur dari jabatannya, karena dianggap tidak becus menjalankan tugasnya dalam penanganan bantuan untuk para perantau.

Sekretaris Daerah Kabupaten Blora, Komang Gede Irawadi pun memilih untuk menindaklanjuti arahan Gubernur, dengan memerintahkan Kepala Dinas Sosial P3A Blora, Indah Sedyaningsih untuk mengurusi pendataan para perantau dari Blora yang terdampak Covid 19.

"Saya anggap itu, adalah arahan dan petunjuk dari Gubernur, saya pilih untuk bekerja dengan baik saja, mencari data perantau daripada menanggapi polemik tersebut, saya anggap ini masukan yang baik dari Bapak Gubernur, untuk bantu warga Blora di perantauan yang terdampak Covid 19," jelasnya kepada para awak media yang bertandang ke kantornya, pada Rabu (13/5/2020).

Kopra Serahkan Data
Sementara itu, Ketua Umum Komunitas Perantau Blora (Kopra), pada hari Kamis (14/5/2020) kemarin, telah menyerahkan data perantau Blora, yang terdampak Covid 19, yang berada dalam kondisi butuh bantuan, karena tidak bekerja dan dilarang mudik, karena kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Jakarta, kepada Kepala Dinas Sosial P3A Blora.

"Kami hari ini menyerahkan data, perantau Blora yang berada dalam kondisi membutuhkan bantuan dari Pemkab Blora dan Pemprov Jawa Tengah, sesuai dengan pendataan jumlah anggota kami sekitar 3000 orang, setelah kami beritahukan untuk warga perantau yang terdampak, terdapat 700an orang yang mendaftar, saya harap semua bisa diakomodir," ungkapnya kepada Monitor Ekonomi.

Hadi Suharto
Ketua Umum Kopra
Pekerja Sektor Informal 
Menurut Hadi Suharto, data yang diberikan tersebut, telah menyebutkan komplit, identitas diri, alamat dan pekerjaannya. Melalui aplikasi web yang telah dibuat oleh Kopra, dengan nama Kopranesia.Com adalah bentuk upaya dari Pengurus Kopra, untuk melakukan pendataan para perantau dari Blora, yang tersebar di seluruh dunia.

"Upaya kami adalah M3P adakah mencari, menemukan, menyatukan dan peduli bagi para perantau Blora, adalah untuk memupuk rasa solidaritas sesama warga Blora, sehingga kami bisa rutin berkomunikasi, dan saling memberi informasi, terkait para perantau Blora, untuk selalu peduli pada Blora, termasuk kepada Pemkabnya, dengan memberi akses data, para pekerja informal yang terdiri dari buruh pabrik, pembantu rumah tangga, dan buruh bangunan yang terdampak dalam Covid 19 ini," jelasnya kembali.

Bantuan Keuangan
Indah Sedyaningsih
Kepala Dinsos P3A Blora

Kepala Dinas Sosial P3A Blora, Indah Sedyaningsih mengucapkan terimakasih atas pemberian data perantau dari Ketua Umum Kopra, Hadi Suharto. Selanjutnya akan dilakukan validasi dan verifikasi kembali, mengingat kuota dan besaran anggaran yang ada masih terbatas.

"Plafonnya adalah bantuan uang tunai sebesar Rp. 200.000,- per orang per bulan  untuk 500 perantau, untuk itu kami harus verifikasi kembali, agar tepat sasarannya, dana tersebut akan kami transfer ke rekening masing - masing, diberikan selama 3 bulan berturut - turut, semoga bermanfaat," ujarnya.

Riyanto
Kepala Disdukcapil Blora
Sementara itu, Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Blora (Dindukcapil) Riyanto, mengungkapkan akan mendukung bantuan tersebut, dengan memberikan verifikasi dan validasi kependudukan para perantau dari Blora tersebut.

"Kami akan ikut memverifikasi, melalui data kependudukannya, apakah perantau tersebut, masih berKTP Blora, atau tidak, jangan sampai salah sasarannya," ungkapnya kepada Monitor Ekonomi pada Kamis (14/5/2020) di ruang kerjanya. (Rome).

Posting Komentar

0 Komentar