Mahasiswa Didorong Berperan Aktif Dalam Pembangunan

Foto : Seminar Peran Pemuda yang diselenggarakan oleh IMPARA Komisariat UIN Walisongo di Blora.

• Seminar IMPARA Walisongo
BLORA, ME - Peran aktif mahasiswa mahasiswi dari Blora, untuk membantu pembangunan daerah yaitu Kabupaten Blora, sangat diharapkan. Di era Revolusi Industri 4.0, era dimana kemajuan teknologi media sosial harus dapat dioptimalkan oleh para mahasiswa, yang disebut sebagai generasi milenial.

Hal itu diungkapkan oleh Wakil Bupati Blora, Arief Rohman, M.Si, saat menjadi pembicara dalam Seminar yang digelar oleh Ikatan Mahasiswa dan Pelajar Blora ( IMPARA ) Komisariat Universitas Islam Negeri Walisongo, pada Sabtu (10/8/2019) di Gedung Pertemuan, Lantai 2 Kantor Bappeda Blora.

"Kami mendorong para mahasiswa untuk membantu kami, membuat terobosan ide, gagasan yang berbasis teknologi digital, untuk membantu kami, melalui riset ke desa - desa mana yang diprioritaskan butuh pendampingan dari mahasiswa, mari bersama - sama bekerja keras membantu desa, pilih satu desa, untuk diriset, lihat kondisi real masyarakatnya, bagaimana potensi ekonominya, letak geografis dan pengelolaan Desanya, termasuk problematikanya, yaitu kemiskinan," himbaunya.

Keniscayaan Kemajuan Teknologi
Sementara itu, Siswanto, SPd., MH., turut mendorong agar mahasiswa aktif membantu Pemerintah Blora. Kemajuan teknologi digital adalah keniscayaan, yang harus dihadapi, bukan untuk dihindari. Dan itupun telah dilakukan di Pemerintahan Blora.

"Sekarang segalanya serba cepat, dengan berkembangnya teknologi digital, yang tidak bisa dihindari, tetapi harus disikapi, bagaimana kita menghadapi Era Revolusi Industri 4.0., adalah dengan memanfaatkan gadget kita dengan lebih berdaya guna, bukan cuma sekedar eksis dengan update status pribadi, melainkan bagaimana kita memanfaatkan internet, agar lebih optimal untuk memberi rekomendasi, membantu kebijakan pemerintah baik pusat maupun daerah, dari Desa hingga Kabupaten, saya tahu Impara itu mahasiswanya hebat - hebat, banyak yang menjadi anggota Senat dan BEM, untuk itu mari sekarang kita bantu Blora, agar lebih maju lagi di era kemajuan teknologi ini," ungkapnya.

Foto : Dua politisi muda Blora menjadi narasumber Seminar Impara Komisariat UIN Walisongo

Komitmen Membangun Blora
Di penghujung acara seminar, kedua narasumber sepakat untuk bekerjasama, bahu membahu membangun Kabupaten Blora.

"Kami berharap para mahasiswa kritis dalam memberikan masukan yang bersifat akademis, berbasis data, dan menggunakan teknologi digital sosial media dengan bijak, untuk membangun, dan aktif memberikan penjelasan kepada masyarakat, tentang situasi dan kondisi Blora, termasuk kepada Mas Siswanto, sebagai Anggota DPRD Blora, kami berharap agar bisa bekerjasama sesuai dengan fungsinya, yaitu, legislasi, pengawasan, dan anggaran, mari kita kawal bersama - sama pembangunan di Blora, anggaran - anggaran yang ada dari Pusat maupun Propinsi diupayakan agar masuk ke Blora, untuk meningkatkan pembangunan baik fisik maupun non fisik di Blora," paparnya.

Sementara itu, Siswanto, Ketua DPD Partai Golkar Blora, mengapresiasi antusiasme para mahasiswa Impara untuk hadir dalam seminar tersebut.
" Saya pikir tadi yang hadir hanya puluhan, ternyata ratusan mahasiswa datang, dan sangat memperhatikan materi yang kami sampaikan, semoga ini benar - benar membawa manfaat yang besar bagi kemajuan Blora di masa yang akan datang, dan kalian akan menjadi calon - calon Pemimpin Blora masa depan, seperti kami 19 tahun yang lalu, saat menjadi mahasiswa," tandasnya. (Rome)