Alhamdulillah, Selama Lebaran Wilayah Hukum Polsek Jiken Aman

.        Iptu Zaenal Arifin, Kapolsek Jiken

"Selama Lebaran 1445 Hijriah kondisi wilayah hukum Kepolisian Sektor Jiken berjalan dengan tertib dan aman, tidak terjadi tindak kejahatan yang meresahkan warga baik, saat arus mudik hingga balik, hanya sekali terjadi kecelakaan lalu lintas namun tidak menimbulkan korban jiwa"

Kantor Polsek Jiken nampak lebih luas dan nyaman dari sebelumnya

Pengamanan Lebaran 

BLORA, ME - Kepala Kepolisian Sektor Jiken, Inspektur Satu Zaenal Arifin berkali - kali mengungkapkan rasa syukur dan sekaligus mengucapkan terima kasih atas peran aktif masyarakat di Kecamatan Jiken, Kabupaten Blora dalam menjaga lingkungannya agar tetap tertib dan aman selama bulan puasa hingga lebaran tiba.

Hal itu diungkapkan kepada Monitor Ekonomi saat bertandang ke Markas Polsek Jiken, pada hari ini, Selasa (16/4/2024). Jajaran Kepolisian Sektor Jiken terus berupaya meningkatkan pengamanan di titik - titik rawan kejahatan dan kecelakaan lalu lintas, termasuk di beberapa objek vital milik negara dan masyarakat, dengan menggiatkan patroli keliling bersama anggotanya.

"Alhamdulillah kondisi keamanan dan ketertiban semenjak bulan puasa hingga lebaran ini berjalan dengan tertib dan lancar, termasuk jalur jalan nasional dari Cepu - Blora, hanya sekali terjadi kecelakaan lalu lintas antara sepeda motor yang beruntungnya lagi tidak menimbulkan korban jiwa." ungkap Kapolsek Jiken, Iptu Zaenal Arifin.

Bersama anggotanya, pihaknya terus memantau pergerakan arus lalu lintas dan aktif menjaga titik - titik rawan kecelakaan, sekaligus menghimbau masyarakat Kecamatan Jiken untuk mengendarai motor dan mobilnya dengan mengikuti rambu - rambu dan peraturan lalu lintas yang ada. Selalu waspada dengan meningkatnya arus kendaraan saat mudik hingga balik lebaran tahun ini.

Nihil Tindak Kejahatan 

Selain itu, berkat patroli keliling yang insentif sebagai wujud pelaksanaan Operasi Cipta Kondisi Ketupat yang dicanangkan Kepolisian Republik Indonesia secara nasional, Kapolsek Jiken ini juga mengungkapkan rasa syukurnya, karena tidak ditemukan kejadian kejahatan atau tindak pidana di wilayahnya.

"Dan saya sangat bersyukur, selama bulan ramadhan hingga lebaran ini di Kecamatan Jiken tidak terjadi tindak kejahatan baik yang menimpa warga Jiken, maupun yang datang ke wilayah Jiken, ini berkat kerjasama yang baik antara stakeholder, Forkompimcam dan Kades - Kades di wilayah kami, sehingga kondusif dan aman, warga bisa berlebaran dengan nyaman," ungkapnya.

Kejadian tak terduga, Kapolsek Arifin mengungkapkan, justru baru dialami hari ini (Selasa.red) oleh warga Desa Nglebur, Kecamatan Jiken pasca lebaran, yaitu orang lanjut usia yang mengakhiri hidupnya dengan jalan gantung diri, yang ironisnya juga di depan rumahnya sendiri, diduga karena depresi oleh penyakit yang tak kunjung sembuh, dan hidup sendirian.

"Barusan saya tadi meluncur ke Desa Nglebur, mendapat laporan dari Pelaksana Tugas Kades Nglebur, Mujiyanto ke Polsek kami, bahwa ada warganya yang bunuh diri, dengan jalan menggantungkan diri dengan seutas tali di bawah pohon di depan rumahnya korban sendiri, setelah kita periksa bersama tenaga media dari Puskesmas Jiken, tidak ada tanda - tanda penganiayaan atau kekerasan, jadi murni bunuh diri, langsung jenazah kita serahkan kepada anaknya yang juga tinggal di Desa Nglebur, untuk dimakamkan," paparnya.

Himbauan Kepada Masyarakat

Tugas pengamanan lebaran masih terus dilakukan oleh jajarannya hingga lebaran ketupat yang tinggal menghitung hari, karena sudah menjadi kebiasaan warga Blora yang akan merayakan hari lebaran ketupat untuk berkunjung ke wilayah Kabupaten Rembang, untuk melihat tradisi sedekah laut di sana.

"Kami masih mendapatkan tugas pengamanan untuk warga yaitu saat puncak lebaran ketupat, di mana biasanya masyarakat Blora akan merayakan beramai - ramai ke wilayah Kabupaten tetangga kita, yaitu Rembang untuk melihat tradisi sedekah laut, lha ini kerawanan kecelakaan harus bisa kita antisipasi dengan baik," imbuhnya.

Kapolsek Iptu Arifin menghimbau kepada masyarakat Jiken yang hendak berkendara menuju Kabupaten Rembang untuk merayakan lebaran ketupat, diminta untuk tertib dan mematuhi segala peraturan lalu lintas di jalan. Pihaknya juga melarang penggunaan kendaraan bak terbuka seperti truk ataupun pick up, untuk mengangkut penumpang atau manusia.

"Jangan gunakan kendaraan bak terbuka untuk kesana, karena truk atau pick up adalah untuk mengangkut barang bukan orang, bagi yang berkendaraan roda dua agar selalu waspada dan mengikuti segala rambu - rambu lintas yang ada, jangan seenaknya ataupun ugal - ugalan di jalan," tutup Kapolsek Arifin kepada Monitor Ekonomi. (Rome)