IKLAN


 

Stok Beras Aman, Harga Segera Normal

Kunjungan kerja Dirut Perum Bulog di gudang beras milik CV Sumber Makmur di Kecamatan Ngawen, Blora

"Direktur Utama (Dirut) Perum Bulog,  Bayu Krisnamurthi memastikan harga beras yang mahal di pasaran saat ini, akan segera turun, seiring dengan masa panen di beberapa wilayah lumbung beras di Kabupaten Blora ."

Didampingi Bupati Blora, Arief Rohman (kanan), Dirut Bulog, Bayu Khrisnamurti kunjungi perusahaan penggilingan padi di Kabupaten Blora

Kunjungan Kerja Dirut Bulog
BLORA, ME - Dengan didampingi Bupati Blora, Arief Rohman dan Pimpinan Cabang Perum Bulog Pati, Nur Hadriansyah, Direktur Utama Perum Bulog, Bayu Khrisnamukti lakukan kunjungan kerja di Pasar Ngawen untuk membagikan bantuan sembako kepada pedagang pasar korban kebakaran dan melihat stok produksi beras di Gudang Beras milik salah satu Pengusaha Penggilingan Padi Modern di Ngawen Blora, pada hari ini Sabtu, (24/2/2024)

Dalam kunjungan di Gudang dan penggilingan beras milik CV Sumber Makmur tersebut, Dirut Bulog nampak gembira melihat stok produksi beras premium yang melimpah di perusahaan milik Murdono, yang juga Kepala Desa Tengger tersebut, yang juga menjadi mitra Bulog untuk pengadaan berasnya.
 
“Saya lihat ini di daerah Ngawen, Randublatung dan Blora sudah mulai banyak yang panen. Produknya mulai ada juga, dan ini nanti akan dipasarkan di pasar modern dan tradisional,  dengan harga yang sesuai HET, stok beras yang ada ini, dari swasta bukan dari Bulog." ujar Bayu Khrisnamurti kepada awak media.

Serap Beras Lokal
Pihaknya sebagai Perum Bulog memastikan bahwa beras produk lokal di Ngawen ini merupakan mitra bulog, yang turut bekerjasama untuk penyediaan bahan pangan pokok yaitu beras di lapangan. Sekaligus untuk menjaga kestabilan harga beras secara nasional.
 
“Kita terus meningkatkan produksi beras, dan ini sudah jalan produksi dari pengusaha swasta, yang dijual sesuai HET, tentunya jika sudah masuk pasar lagi, harga akan normal kembali,” tambah Bayu Krisnamurthi. “Hasil ini akan memasok di pasar-pasar dengan harga HET, dan jika terjadi tentunya harga akan kembali normal.  Memang di beberapa tempat ada harga beras mahal, namun jika ini nanti sudah berjalan tentu akan normal kembali,” terangnya.
 
Soal stok beras di bulog, lanjut mantan Wakil Menteri Perdagangan itu mengaku aman. bahkan selama ini bulog terus memasok kebutuhan beras di pasaran. Dirinya juga melihat peran strategis pengusaha swasta penyedia beras untuk memperkuat kesediaan pangan.
 
“Yang jadi kunci itu justru yang swasta . Kalau lihat di berbagai pasar beras -beras itu beberapa minggu ini hilang, karena panennya belum. Tapi sekarang ini alhamdulillah sudah mulai panen dan ini tentu berkat kerja keras Bupati dan seluruh jajarannya,  produksi mulai datang dan ini akan segera mengisi pasar.”
 
Dampak Impor Beras 
Saat dikonfirmasi terkait rencana Pemerintah Pusat untuk impor beras, 1,5 Juta Ton, Bayu menyatakan, pihaknya akan tetap mengutamakan beras beras lokal milik petani. Impor dilakukan untuk memperkuat stok, tapi yang paling penting adalah beras lokal, beras local masuk dulu ke pasar dan itu menjadi kuncinya.
 
Terpisah, Bupati Blora, Arief Rohman mengatakan, saat ini di sejumlah wilayah Kabupaten Blora mulai banyak yang sudah panen. Daerah-daerah itu diantaranya, Kedungtuban, Kradenan dan sejumlah wilayah yang menjadi lumbung padi di Blora.
 
“Alhamdulillah sudah mulai panen dan kami terus bekerja keras untuk meningkatkan hasil produksi sehingga kebutuhan beras di tingkat bawah bisa terus teratasi,” terang Bupati Arief. 

Di saat yang sama, Murdono mengungkapkan bahwa stok produksi  beras di gudangnya cukup untuk memenuhi pasar lokal di wilayah Kabupaten Blora, dengan harga yang sesuai ketetapan Pemerintah yaitu dengan harga eceran tertinggi sebesar Rp. 11.900 per kilogram untuk beras medium.

"Stok beras untuk Blora aman, saat ini ada 300 ton di gudang saya yang siap jual, harganya tidak mahal, alias sesuai dengan HET, kami siap memenuhi kebutuhan pasar lokal di Blora, dan kebutuhan Bulog," ujarnya. (HMS/me)


Posting Komentar

0 Komentar