IKLAN


 

Bupati Arief Apresiasi Upaya Tumbuhkan Ekonomi Kreatif Masyarakat

Bupati Arief berfoto dengan peserta Festival Layang - Layang Blora

"Pemerintah Kabupaten Blora gelar Festival Layangan Blora Bupati Cup, dengan tujuan untuk menumbuhkan peluang ekonomi kreatif masyarakat,"

Festival Layangan Blora
BLORA, ME  - Takjub dengan meriahnya dan menjadi ajang kreativitas warga, Bupati Blora,  H. Arief Rohman,  menandaskan Festival layang-layang Blora yang perdana digelar Minggu (10/9/23),  akan dijadikan agenda tahunan. 

Orang nomor satu di Blora yang hadir di acara memperebutkan Piala Bupati Blora itu,. Dia mengaku takjub dengan  antusiasme dan kreatifitas masyarakat dalam Festival itu yang sangat beragam. 

Salah satunya kreativitas peserta dari  Kelurahan Tegalgunung, Blora, yang berhasil menjadi  juara satu. Dimana, dalam Festival Layang-layang tersebut menampilkan layang-layang berbentuk penjual sate Blora dalam tiga dimensi.

“Jujur saja, saya sebenarnya tidak menyangka ya bakal meriah seperti ini.  Takjub saya dengan penyelenggaran festival layang-layang Bupati Cup 2023,” ungkap Bupati yang akrab dipanggil Mas Arief itu.

.          Bupati Blora, Arief Rohman 

Apresiasi Bupati Blora
Melihat antusiasme masyarakat yang tinggi, Bupati Arief berencana akan menjadikan Festival Layang-layang agenda tahunan Kabupaten Blora. Ia pun mengapresiasi atas kreatifitas para peserta.

“Kami akui semua peserta mempunyai kreatifitas dan antusias yang sangat tinggi. Walaupun baru pertama kali digelar, Insyaallah kedepan akan kita jadikan agenda tahunan ya,” ucapnya. 

Festival layang-layang perdana yang diselenggarakan Minggu (10/9/2023) itu diikuti 235 layangan yang berasal dari berbagai daerah. Blora sebagai tuan rumah kemudian ada dari Bojonegoro, Tuban, Jepara, Solo dan lain-lain.

Melalui event itu berdampak juga pada ekonomi masyarakat Blora terutama di lokasi acara yang berada di jalan alternatif yang menghubungkan wilayah Kelurahan Beran, Gabus (Kelurahan Mlangsen) dan Desa Kamolan.

“Melalui event ini, kreatifitas masyarakat banyak yang ditampilkan. Pelaku UMKM jajanan tradisional hingga minuman laris manis hingga ekonomi kreatif berjalan,” ungkapnya.

Layangan Sate Juara
Berikut hasil penilaian dewan juri yang terdiri akademisi dan pemerhati layang-layang, juara I diraih oleh Kelurahan Tegalgunung nomor Undi 53 dengan menampilkan layang-layang (tiga dimensi) Sate Blora. 

Juara II diraih oleh Kelurahan Beran dengan Nomor Undi 12 yang menampilkan layang-layang hias Barongan. 

Juara III diraih dari luar daerah, yakni dari  Kabupaten Tuban dengan Nomor Undi 207 yang menampilkan layang-layang berukuran jumbo Arjuna Srikandi. 

Sedangkan, Juara Harapan I diraih Kelurahan Mlangsen dengan Nomor Undi 32 yang menampilkan layang-layang (tiga dimensi) Becak. Juara Harapan II diraih Kecamatan Kunduran dengan menampilkan layang-layang hias tokoh wayang Semar, dan juara Harapan III dari Desa Jeruk Kecamatan Randublatung dengan menampilkan layang-layang naga sayap. (HMS/me)

Posting Komentar

0 Komentar