IKLAN




 

Dua Lembaga Survey Menangkan Artys Telak

Pasangan Arief Rohman, MSi dan Tri Yuli Setyowati, ST, MM,  kembali menggelar konferensi pers hasil survey terakhir dari Pusdeham dan Pandawa
"Dua Lembaga Survey berbeda yang direkomendasikan oleh DPP PDIP mencatat kemenangan untuk pasangan Arief Rohman - Tri Yuli Setyowati, dengan angka telak "

Konferensi Pers Artys

BLORA, ME - Pasangan Arief Rohman - Tri Yuli Setyowati, kembali menggelar konferensi pers di Rumah Makan Saung Mekarsari, Karangjati Blora, pada Rabu (3/12/2020) terkait hasil survey yang dilaksanakan oleh dua Lembaga Survey Nasional yang berbeda. Memasuki H - 7, masa pencoblosan Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Blora nomor urut 2, optimis akan meraih kemenangan. Arif mengklaim akan mampu meraih kemenangan di seluruh Daerah Pemilihan (Dapil). 

"Kita mengklaim semua dapil kita menang. Angkanya di 59 sampai 67 persen di beberapa dapil. Yang bilang itu survey bukan kami. Semua di 5 dapil," ucap Arif Rohman saat menggelar conference pers di sebuah rumah makan, Rabu (2/12). 

Dalam survey yang dilakukan oleh Pusat Studi Demokrasi dan HAM (PusDeHAM) Surabaya, mulai 24 Oktober sampai 2 November 2020, Popularitas Arif Rohman di angka 96,4 persen, sementara wakilnya di angka 70,3 persen. Sementara elektabilitas mencapai 58,8 persen. 

"Hawa kemenangan sudah di depan mata. Wes padang (Sudah terang). Tinggal pengawalan. Saya minta seluruh tim, relawan mengawal. Kita optimis kemenangan ini kuncinya kekompakan semua," paparnya. 

Kerja Keras Tim

Sementara itu, Perwakilan dari PusDeHAM, Fery Dwi Susanto tingginya popularitas pasangan artys dipengaruhi beberapa faktor. Diantaranya aktifitas yang giat dari tim pemenangan dan simpatisan. 

"Diantaranya faktor dari kerja keras tim pemenangan yang sudah dibentuk dan juga simpatisan calon. Sehingga konstituen bisa mengenal kinerja calon sehingga muncul angka elektabilitas 58,8 persen itu," ujarnya. 

Ditambahkan, untuk kalangan pemilih, pasangan Artys juga mengkover seluruh profil pemilih dari segi usia. Mulai milenial, menengah hingga pemilih di usia empat puluh ke atas. 

"Rata-rata pemilih semua kalangan itu terkaver. Mulai milenial, menengah dan usia 40 tahun ke atas," jelasnya.

Sementara itu, Grengseng, dari DPD Partai Banteng Mencereng Jawa Tengah, juga menyampaikan perubahan tata kelola Partai untuk mengawal Pilkada di seluruh Jawa Tengah. 

"DPP maupun DPD sudah menargetkan Pilkada di Jawa Tengah harus menang di 21 wilayah, termasuk Blora, jadi ini tidak main - main lagi," tandasnya. (Rome)


Posting Komentar

0 Komentar