IKLAN




 

"LUBANG TIKUS" Karya Penulis Asli Anak Blora

FTV Lubang Tikus karya penulis dari Blora, M. Haris Suhud
Blora - ME, Dunia gemerlap dari seni peran dan sinema Indonesia kita, ternyata selalu melahirkan karya - karya yang luar biasa. Terutama sinema yang diproduksi oleh Surya Citra Sinema pimpinan H. Deddy Miswar, aktor kawakan di dunia perfilman Indonesia, yang kini beralih menjadi produser Sinema Wajah Indonesia, dalam episode yang ke 100, yang kali ini akan melakukan shooting di Blora. Tepatnya di wilayah Kecamatan Kunduran, dengan mengambil lokasi di beberapa desa, yaitu Desa Sempu, Botoreco, Sonokidul dan Bakah, selama lima hari berturut - turut. (4-8/8/2018). Tentu saja ini menimbulkan pertanyaan besar bagi warga Blora, mengapa orang Jakarta mau bersusah - susah melakukan shooting di Blora. Jawabannya adalah, karena penulis cerita sekaligus pemilik ide adalah berasal dari seorang pemuda kelahiran Desa Dringo, Kecamatan Todanan. Adalah Muhammad Haris Suhud (26), yang akrab dipanggil M. Haris Suhud, yang terus merayu sang produser, Deddy Mizwar, untuk bisa melakukan shooting di Blora. "Saya usulkan ke Bang Haji (Deddy Mizwar.red) agar shootingnya di Blora, jadi sesuai dengan kondisi real dari naskah cerita saya yang berjudul " Lubang Tikus " paparnya,kepada Monitor Ekonomi, saat bertandang di kediaman alumnus Institut Seni Indonesia (ISI) Yogya, yang menurut pengakuannya belum lulus ini. "Sinopsis dari Lubang Tikus ini, adalah berkisah tentang tiga fase kehidupan yang dialami oleh beberapa tokoh utama dalam cerita ini, yaitu Aji, dan Romi yang harus gagal melamar kekasihnya, seorang ibu yang melahirkan anaknya di atas ambulan dari Puskesmas setempat dan Pak Burhan, tokoh masyarakat setempat, ayah dari Lutfie, anggota DPR Propinsi, yang meninggal saat akan dirujuk ke Rumah Sakit Kota, yang semuanya terjadi di saat yang sama dan di jalan yang sama, akibat terjebak macet, gara - gara buruknya fasilitas jalan" paparnya.(rome)
   

Posting Komentar

0 Komentar