Kejuaraan Catur Popda Kabupaten Blora tahun 2023 diikuti 90 Pelajar SD - SMA sederajat di Kampus STAIM Blora
POPDA Kabupaten Blora
BLORA, ME - Dinas Pemuda Olah Raga Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Blora gelar Pekan Olahraga Pelajar Daerah (POPDA) tahun 2023, selama tiga hari berturut - turut pada tanggal 21 - 23 Februari 2023, di Kabupaten Blora. Dan dibuka langsung oleh Bupati Blora, Arief Rohman di GOR Mustika Blora, pada Selasa (21/2/2023).
Kejuaraan Olahraga POPDA tingkat Kabupaten tersebut, diselenggarakan untuk mencari bibit - bibit unggul, atlet olahraga putra putri terbaik dari Kota penghasil migas dan kayu jati ini. Untuk bisa berlaga di ajang kejuaraan di atasnya yaitu Pekan Olah Raga Provinsi (Porprov) Jawa Tengah, yang akan berlangsung di Kabupaten Rembang.
"Mari sukseskan Popda Tingkat Kabupaten Blora 2023 dengan prestasi setinggi - tingginya dengan tetap menjunjung sportifitas dan semangat persatuan dan kesatuan," ujar Bupati Arief dalam pidato pembukaan POPDA Kabupaten Blora tahun 2023.
Kejuaraan Catur Pelajar
Salah satu cabang olahraga yang turut dilombakan dalam Pekan Olahraga Pelajar Daerah (POPDA) Kabupaten Blora, yaitu kejuaraan catur untuk tingkat Sekolah Dasar/Madrasah Ibtidaiyah, Sekolah Menengah Pertama/Madrasah Tsanawiyah dan Sekolah Menengah Atas/Sekolah Menengah Kejuruan dan Madrasah Aliyah digelar di Kampus STAIM Blora, pada hari ini, Kamis (23/2/2023).
Juremi, Sekretaris dan Pengurus Harian Pengcab Persatuan Catur Seluruh Indonesia (Percasi) Kabupaten Blora menyampaikan kepada seluruh peserta yang hadir, yaitu kejuaraan catur Popda digelar untuk tiga kategori tingkatan sekolah untuk putra dan putri yaitu tingkat SD/MI, SMP/MTS, dan SMA/SMK/MA, yang ada di Kabupaten Blora.
"Kejuaraan catur Popda ini diikuti oleh 90 pecatur putra dan putri, dan akan menggunakan sistem Swiss Manager, yaitu bertanding 6 babak, untuk peserta putra dan 5 babak untuk peserta putri, menyesuaikan jumlah peserta yang mengikuti, selamat bertanding junjung tinggi sportifitas," ujarnya.
Bersaudara Raih Juara
Dari hasil pertandingan catur putra tingkat Sekolah Dasar, dua anak siswa dari SD Islam Baitunnur Blora, yaitu Dwi Suryo Fajar Nugroho dan Hatta Mardiko Nugroho berhasil meraih juara pertama dan ketiga, meskipun meraih nilai yang sama yaitu 5 point, termasuk peraih Juara kedua dari SDN 1 Ngampon, Ahmad Elfano.
Ketiga peraih juara di atas memiliki poin yang sama yaitu 5 point, namun berdasarkan penilaian menggunakan sistem Swiss Manager, menunjuk Dwi Suryo Fajar Nugroho, pelajar kelas 4 SDI Baitunnur meraih Juara 1, disusul Ahmad Elfano, kelas 6 dari SDN 1 Ngampon, Jepon dan selanjutnya Juara 3 diraih oleh Hatta Mardiko Nugroho, dari SDI Baitunnur Blora Kelas 6.
"Ketiga juara ini unik lho, sama - sama raih point 5, tapi SKnya paling tinggi adalah Dwi Suryo Fajar Nugroho yaitu 23,5, disusul Ahmad Elfano 22,5 dan Hatta Mardiko Nugroho, yang meraih 21,5 perbedaannya sangat tipis, selamat untuk para Juara ya," ungkap Darmono, Sekretaris Pelaksana Kejuaraan Catur Popda Blora tersebut.
Berkat Latihan Keras
Sementara itu, Ellia Fency Seberty, Ibunda dari Dwi Suryo Fajar Nugroho dan Hatta Mardiko Nugroho merasa kaget dan tidak menyangka atas raihan prestasi dari kedua adik kakak tersebut di Kejuaraan Catur Popda Blora Tahun 2023 ini, dirinya berkali - kali mengucapkan puji syukur atas kerja keras kedua anaknya tersebut.
"Saya nggak nyangka, kedua anak saya bisa juara catur, Dwi Suryo Fajar Nugroho tahun kemarin (2022) meraih Juara 3 di Kejurprov Catur di Kabupaten Pati, sekarang jadi Juara 1, berkat kemenangan kakaknya Hatta Mardiko Nugroho yang bisa mengalahkan Ahmad Elfano, saya benar - benar nggak nyangka, Hatta kalah sama Fajar, Fajar dikalahkan Elfano, Elfano dikalahkan Hatta, hasilnya Fajar dan Hatta raih juara 1 dan 3, Alhamdulillah," ujar Fency, sang Bunda.
Di saat yang sama, Sutrisno, Pecatur Senior dari Cepu sangat mengapresiasi atas terselenggaranya kejuaraan catur tingkat Kabupaten Blora di ajang Popda, dirinya berharap untuk para Juara bisa terus mencapai prestasi untuk kejuaraan - kejuaraan lain, di tingkat lebih tinggi yaitu Porprov atau Kejurprov Jateng, dan di tingkat Nasional.
"Terus berlatih, dan terus mengikuti pertandingan - pertandingan di atasnya, baik tingkat Provinsi maupun Nasional, sukur - sukur bisa mencapai Grand Master, tingkat dunia, semua bisa diraih kalau fokus dan bersungguh - sungguh," pesannya kepada seluruh peserta catur. (Rome)
0 Komentar