IKLAN


 

Menelisik Potensi Ekonomi Ikan Tangkap

Potensi perikanan waduk Greneng, Tunjungan

"Banyak orang menganggap memancing adalah kegiatan orang malas dan kurang kerjaan, namun kenyataannya tidaklah demikian adanya, jika kita mau menyelami komunitas mancing mania tersebut."

Para mancing mania saat ikuti lomba mancing di kolam pancing Go Green 

Anggapan Yang Salah
BLORA, ME - Bagi masyarakat nelayan, memancing ikan entah di laut maupun di perairan darat adalah sumber hidupnya. Dan nyatanya  berbiaya yang cukup besar, seperti yang disampaikan oleh mas Jarot, pemancing mania, spesialis lomba mancing.

Dia katakan bahwa lomba mancing dengan ikan master dalam even Galatama, memiliki biaya yang cukup besar, untuk tiket per jam bisa ratusan ribu rupiah, belum umpannya, makan minum dan rokoknya, serta BBM kendaraannya.

"Untuk mancing Galatama, yang berjalan tiga jam, bisa mengeluarkan biaya sampai Rp. 500 Ribu, dalam sekali lomba, tapi hadiahnya juga lumayan jutaan rupiah, kalau strike dapat master ikan terbesar, jadi ini adalah hobby yang mahal lho," ujar Mas Jarot Gobyos.

Telisik Bisnis Perikanan
Benar saja, saat Monitor Ekonomi menelisik seluk beluk bisnis kolam pancing, rata - rata omzetnya bisa mencapai puluhan juta rupiah per bulan, sungguh potensi ekonomi yang menakjubkan untuk dikembangkan di embung - embung atau waduk di Blora.

"Embung - embung Desa itu perlu dibuat untuk bisnis pemancingan, kita siap bantu bagaimana mengelolanya, tapi harus disiplin dan ada peraturan desa, untuk melindungi ikan tangkap pancing, jangan dijala apalagi diobati," papar Jarot kembali.

Berdasarkan pengalamannya, ikan di Waduk Greneng sempat menjadi idola para pemancing, ikannya besar dan bersih, sehingga lezat rasanya bila dibakar maupun digoreng. Pemancing rela mengeluarkan biaya Rp. 50 ribu untuk mancing di Waduk Greneng.

"Ratusan pemancing dulu masuk ke Greneng, kalo dikelola dengan baik, bisa menghasilkan pendapatan untuk Desa, mulai dari parkir, sewa lapak, makan minum, dan umpan yang dijual oleh warga setempat, jadi potensi yang besar, sayang kalo disia - siakan," tandasnya.

Gelar Lomba Mancing
Berkaca dari itulah, Forum Pemred menggelar lomba mancing Greneng Cup, disamping untuk membangkitkan potensi wisata Greneng, juga berupaya menelisik potensi perikanan tangkap di Blora. Dinas terkait di bidang perikanan harus didorong untuk mengembangkan potensi ini.

Anggaran perikanan perlu untuk ditingkatkan, karena sektor perikanan sangat krusial untuk memenuhi kebutuhan dan ketahanan pangan masyarakat, melalui gemar makan ikan, untuk menghentikan stunting, karena kekurangan protein hewani dari ikan.

Dan ikan perairan darat adalah potensi ekonomi yang menjanjikan untuk kesejahteraan rakyat. Sehingga layak untuk dikembangkan bersama, maka perlu dibangun sinergitas, antara komunitas pemancing, pengusaha kolam pancing dan Pemerintah Kabupaten dan Desa. (Rome)


Posting Komentar

0 Komentar