IKLAN




 

Kasus Positif Covid-19 Capai 675 Orang, Pemkab Blora Ajak Warga Patuhi 3M

 


BLORA ME - Masih meningkatnya kasus Positif covid-19, Pemerintah Kabupaten  Blora melalui  Kepala Subbagian Analisa Media Dan Pendapat Umum Sekretariat Daerah,  Riki Bhakti Maryudi selalu mengajak masyarakat Blora untuk selalu disiplin protokol kesehatan.

Tujuan Riki ini, tak lain adalah untuk menyampaikan pesan moral kepada masyarakat Kabupaten Blora agar selalu jaga protokol kesehatan ditengah wabahnya virus corona yang masih terjadi saat ini.


Ia mengajak masyarakat Blora khususnya dan warga Indonesia untuk disiplin 3M yakni wajib menghindari kerumunan massa dengan menjaga jarak, wajib memakai masker jika keluar rumah, selalu rajin mencuci tangan dengan sabun sebelum dan setelah melakukan kegiatan.


“Dengan disiplin 3M, berarti membantu pemerintah mencegah penyebaran virus Corona di Kabupaten Blora,  dan jangan lupa olah raga yang cukup serta makan makanan yang bergizi," ucap Riki,  Selasa (27/10/2020).


Ia berharap dengan disiplin 3M, warga di Kabupaten Blora, Jawa Tengah dan warga Indonesia pada umumnya bisa segera terhindar dari virus Corona dan agar Corona cepat menyingkir.


“Saya berharap, warga di Kabupaten Blora terhindar dan bebas dari penyakit yang sampai saat ini, masih mewabah di Indonesia,” pungkasnya.

Pemerintah Kabupaten Blora juga mewajibkan bagi pengunjung yang akan bertamu di Kantor Pemkab untuk selalu menggunakan masker,  serta mencuci tangan sebelum masuk dan jaga jarak.

"Bagi tamu sebelum masuk petugas sudah melakukan cek suhu tubuh,  serta kita wajibkan menggunakan masker,  dan apabila ada tamu yang ketahuan tidak membawa masker,  dari petugas sendiri menyediakan masker gratis," ungkapnya.


Sementara itu salah satu masyarakat Blora,  Priyo mengaku senang dengan ajakan dari pemerintah Kabupaten Blora yang tak bosan-bosannya mengajak masyarakat Blora dalam menaati protokol kesehatan.


"Saya senang, pemerintah selalu mengingatkan kami dan warga Blora untuk selalu bersama-sama ikut mematuhi protokol kesehatan,  seperti apa yang selama ini diajurkan oleh pemerintah pusat," kata Riki.

Berdasarkan data jumlah pasien COVID-19 di Kabupaten Blora hingga, Senin (26/10/2020) tercatat 675 orang Positip corona, dan di antaranya 564 orang dinyatakan sembuh, 16 orang dirawat di rumah sakit,  60 orang menjalani isolasi mandiri serta  35 orang dilaporkan meninggal.(Roy/Ag)

Posting Komentar

0 Komentar