IKLAN




 

Biaya Pentas Wayang Di Ganti Bagi Sembako

Lurah Jetis, Aris Widodo, SE, MSi., menyerahkan paket sembako untuk 130 warga setempat, sebagai ganti biaya penyelenggaraan Wayang Kulit dan Barongan yang tidak dapat dilaksanakan akibat pandemik Covid 19 masih tinggi di Blora. (Rome)

"Sedekah Bumi di Kelurahan Jetis, Kecamatan Blora, tahun ini agak berbeda, dana yang terkumpul dari warga, untuk menggelar pentas seni Wayang Kulit dan Barongan, digunakan untuk bakti sosial pembagian paket sembako untuk warga,"

Sedekah Bumi Jetis
BLORA, ME - Bertempat di lingkungan Balai Kelurahan Jetis, Kecamatan Blora, prosesi penyelenggaraan sedekah bumi di pusatkan di dua titik lokasi, dengan dua kegiatan yang berbeda. Hal itu diungkapkan oleh Lurah Jetis, Aris Widodo, SE, MSi kepada Monitor Ekonomi.

"Tahun ini memang agak berbeda, dengan tahun - tahun biasanya, dikarenakan untuk pencegahan penularan Covid 19, yaitu tetap mengikuti protokol kesehatan, meskipun sudah dalam kondisi new normal, maka hanya diadakan doa bersama, Yasinan dan Tahlil di makam Mbah Mas, leluhur dari Kelurahan Jetis, kemudian pembagian 130 paket sembako untuk warga, untuk mengganti pemakaian dana pagelaran wayang kulit dan barongan," ungkapnya.

Dasiran SAg
Camat Blora
Syukur Kepada Tuhan
Sementara itu, dalam pidato sambutannya Camat Blora Kota, Dasiran, SAg dengan berbahasa Jawa mengatakan bahwa kegiatan sedekah bumi, dilaksanakan di beberapa Desa, pada hari Jumat Pon (26/6/2020).

"Kegiatan sedekah bumi ini adalah wujud rasa syukur atas karunia dari Tuhan Yang Maha Esa, atas bumi yang yang kita tempati ini, maka setahun sekali diadakan sedekah bumi ini, meskipun tahun ini, lebih sederhana, namun tetap ada upaya untuk uri - uri budaya kearifan lokal dari para leluhur kita, semoga pageblug wabah Covid 19 ini, segera berakhir, dan kita bisa bekerja kembali, namun harus tetap menjalankan protokol kesehatan," ujarnya.

Dihadiri DPRD Jateng 
Prayogo Nugroho

Di saat yang sama, hadir pula Anggota DPRD Propinsi Jawa Tengah dari Dapil Jateng 5, Prayogo Nugroho, dari Partai Nasdem. Dalam sambutannya menyampaikan himbauan dan pesan dari Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo dalam program "Jogo Tonggo".

"Mari bersama - sama kita bersatu dalam menghadapi pandemik Covid ini, dengan saling membantu, bahu - bahu dan saling jaga, sebagaimana pesan pemerintah yaitu Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, untuk melaksanakan program "Jogo Tonggo" papar putra dari Bupati Blora, Djoko Nugroho yang akrab dipanggil Mas Yoyok ini, kepada warga Kelurahan Jetis.

Sebagai anggota Komisi B, Mas Yoyok juga mengapresiasi program ketahanan pangan yang berbasis pemanfaatan pekarangan rumah tangga yang digagas oleh Lurah Jetis, Aris Widodo itu.

"Dan saya akan membantu program tersebut, bantuan bibit dan peralatan pertanian, masing - masing senilai Rp. 10 Juta untik Kelurahan Jetis dan Kauman," ungkapnya kembali. (Rome)


Anggota DPRD Provinsi Jateng, Prayogo Nugroho dari Nasdem apresiasi program ketahanan pangan dengan pemanfaatan lahan pekarangan rumah tangga, yang juga memanfaatkan sampah dari botol plastik dan akan memberikan bantuan bibit tanaman (rome)

Posting Komentar

0 Komentar