IKLAN




 

HARGAI NYAWA UMAT MANUSIA

Kampung Blurom (Ft: https://www.tripjalanjalan.com/)
Blora, ME- Baru - baru ini kita dikejutkan oleh peristiwa tewasnya seorang anak berusia 5 tahun. Di tempat wisata air milik seorang pejabat tinggi di Blora. Peristiwa nahas itu terjadi di Kampung Bluron, kawasan Waduk Tempuran, Desa Tempuran, Kabupaten Blora. Tak dapat dipungkiri, di hari libur panjang sekolah, tempat wisata air di Blora, termasuk Kampung Bluron banyak dikunjungi wisatawan, yang datang sendiri, bersama keluarga, bahkan rombongan satu dua minibus, dengan satu tujuan berwisata.

Dan di tengah suasana yang ramai itulah, di tengah keceriaan anak - anak kita bermain, pengawasan kita terhadap anak kita kadang kendor, bahkan kita asyik sendiri berselancar, mengunggah status sambil berswafoto alias selfie, kemudian mengetik status " Edisi momong anak". Tidak sadar waktu kita habis untuk itu, dan kurang memperhatikan anak - anak kita. Mohon maaf saya tidak sedang menjelaskan kronologis kejadian perkara. Namun saya hanya ingin menggambarkan perilaku kita, saat berlibur di tempat wisata. Saat itulah, maut mengintai kita. Akan tetapi, tidak sepenuhnya ini menjadi kesalahan kita juga, namanya saja berlibur, berwisata kita ingin santai, menikmati suasana, aman dan nyaman, dan itu yang harus diberikan oleh pengelola.

Perangkat keamanan obyek wisata sudahkah terpenuhi dengan maksimal? Baik sarana prasarana fisik maupun teknologinya, personel maupun kompetensinya? Apakah mereka bersertifikasi sebagai tenaga keamanan? Adakah tenaga medisnya? Bagaimana dengan asuransinya? Ini adalah beberapa poin yang harusnya menjadi dasar, untuk pengajuan ijin suatu usaha di sektor pariwisata, yang tidak boleh ditawar - tawar alias wajib. Selanjutnya pengawasan dari instansi terkait, juga harus rutin, untuk memastikan obyek wisata tersebut aman. Karena ini menyangkut nyawa seseorang, hendaknya petugas berwajib tegas menangani kasus ini. Jangan ada konglalikong, pembiaran apalagi kesepakatan pemakluman. Akibat kelalaian yang menyebabkan hilangnya nyawa orang lain ini, harus diusut tuntas. Selama proses penyelidikan berlangsung, tempat itu harus dihentikan sementara. Hargai nyawa umat manusia, dengan penegakan hukum sebaik - baiknya. (Rome)

Posting Komentar

0 Komentar