IKLAN




 

Ayo Lihat Dandanan Unik Pejabat Blora

Kepala BPPKAD Blora, Slamet Pamudji berdandan sebagai Bos Pring (Bambu)

"Semarak Blora Street Carnival dalam rangka Peringatan HUT Kemerdekaan RI Ke -  78 berlangsung meriah, lengkap dengan dandanan unik para Pejabat OPD Kabupaten Blora"

Pawai Pembangunan Blora
BLORA, ME - Puluhan bahkan ratusan ribu warga masyarakat Kabupaten Blora antusias berdiri di sepanjang jalur yang dilalui peserta pawai pembangunan Blora, yang diselenggarakan pada hari Sabtu kemarin (26/8/2023). 

Mereka rela berpanas - panasan untuk melihat apa saja yang ditampilkan dalam pawai pembangunan yang bertajuk Blora Street Carnival untuk memperingati HUT Kemerdekaan RI ke 78 ini, setelah tiga tahun berturut - turut gelaran rutin ini, absen diadakan karena pandemi Covid 19.

"Saya datang dari Wirosari, Grobogan bersama keluarga pengen lihat karnaval di Blora ini mas, kebetulan punya saudara di Blora, Alhamdulillah ada karnaval lagi ya mas, bagus - bagus, seperti di Grobogan kemarin, berarti bener - bener nggak ada Covid, kita senang" ungkap Jadi, warga Wirosari yang ikut datang jauh - jauh dari Kabupaten tetangga.

Saudagar Melayu Kaya, Achmad Nur Hidayat berjoget sambil menyebarkan uang saweran kepada penonton karnaval

Tiga Kategori Peserta 
Peserta karnaval atau pawai pembangunan ini terbagi dalam tiga kategori yang akan tampil, berjalan menyusuri rute, dari panggung kehormatan yang dihadiri sekaligus dilepas oleh Bupati Blora, Arief Rohman didampingi Wakil Bupati, Tri Yuli Setyowati, Sekda Kabupaten, Komang Gede Irawadi dan jajaran Forkompimda Blora.

Kategori pertama adalah pelajar SMA/SMK se derajat dan Perguruan Tinggi yang terdiri dari 15 rombongan peserta, kategori kedua adalah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan Umum. Satu persatu peserta menampilkan kostum, tarian dan kendaraan hiasnya dan berhenti di depan panggung kehormatan.

"Bagus - bagus tampilannya, dan sepertinya dilakukan dengan koreografi yang profesional, narasinya juga sesuai dengan tupoksi OPD masing - masing, meriah dan megah," ungkap Ellya, salah seorang warga yang ikut menonton.

Dandanan Unik Pejabat
Selain tampilan tari dan kendaraan hias, tidak kalah unik adalah dandanan para pejabat, Kepala OPD dan BUMD di Blora, yang nyaris tidak dikenali oleh publik maupun awak media, jika tidak jeli melihat, seperti kostum yang dipakai Kepala Dinas Perdagangan Koperasi UKM Blora, Kiswoyo, Kepala Badan Pengelolaan Pendapatan Keuangan dan Aset Daerah, Slamet Pamudji, dan Kepala Badan Kepegawaian Daerah, Heru Budiono, yang tampil bak Rocker gaek Achmad Albar.

Tampilan heboh juga dilakukan oleh Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah, Achmad Nur Hidayat, yang menyebarkan uang ke arah penonton, sambil menari - nari mengikuti irama Melayu bak Saudagar Melayu kaya. 

"Wah asyik tadi kita rebutan uang yang disebar Kapala OPD tadi, dia joget - joget sambil nyebar uang lumayan 10 ribuan - 50 ribuan, Alhamdulillah saya dapat 20 ribu dua," ungkap Yanto.

Sementara, Kepala BPPKAD Kabupaten Blora, Slamet Pamudji, nyaris tidak dikenali, dirinya berdandan bak Bos Petani Bambu, alias Bos Pring, dengan mengenakan pakaian khas Jawa, menuntun sepeda, dan bertopi bambu, yang menutupi wajahnya, unik sekali, yang lainnya berdandan sangat elegan.

Dandanan unik dan elegan juga ditampilkan oleh Hadi Praseno, salah satu Kepala Bagian di Sekretariat Dewan DPRD Blora, yang berdandan Komandan Pasukan Kompeni Belanda, sementara atasannya yaitu Sekretariat DPRD Blora, berdandan seperti Pangeran Diponegoro, lengkap dengan keris dan kudanya. (Rome)

Posting Komentar

0 Komentar