IKLAN




 

Tahan Menangi Pilkades Brumbung

Kades Brumbung baru, Tahan bersujud di kaki ibunya usai perhitungan suara yang memenangkan dirinya.

"Pengusaha muda asli Desa Brumbung, Tahan berhasil menangi Pemilihan Kepala Desa Brumbung, mengalahkan calon petahana, jargon saatnya yang muda yang berkarya jadi harapan perubahan kemakmuran untuk warganya"

Hasil perhitungan suara di Pilkades Brumbung menangkan Kades baru

Pilkades Serentak Blora
BLORA, ME - Hari ini, Sabtu (8/7/2023) telah digelar Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak di 27 Desa se Kabupaten Blora, secara keseluruhan terpantau, telah berjalan dengan tertib, aman dan damai. Berkat keterlibatan dan sinergitas yang baik seluruh unsur aparat Pemerintah, baik sipil, aparat penegak hukum maupun aparat militer teritorial.

Satu per satu prosesnya berjalan dengan baik dan kondusif, meski sempat diwarnai ketegangan antar pendukung di salah satu Desa, dapat diantisipasi dengan baik oleh Aparat Penegak Hukum dan Militer Teritorial masing - masing. Pesan - pesan persatuan dan perdamaian terus disampaikan oleh Bupati Blora, Arief Rohman melalui Organisasi Perangkat Daerah di bawahnya.

"Saya berpesan untuk tetap menjaga persatuan dan kesatuan, hindari perselisihan antar calon dan pendukung, serta jangan menyerang martabat pribadi dan jangan menggunakan isu SARA," ungkap Bupati Arief, saat Deklarasi Pilkades Damai di Pendopo Rumah Dinas Bupati beberapa waktu yang lalu.

Berkat himbauan yang masif tersebut, terbukti bisa menciptakan kondisi yang tertib, aman dan damai, hingga akhir perhitungan suara, seperti yang terjadi di Pilkades Brumbung yang dilaksanakan di Lapangan Olahraga Desa. Di mana menghasilkan kemenangan untuk calon Kepala Desa yang baru, Tahan, seorang pengusaha kayu lokal, atas lawannya calon Kades petahana, Supardi.

Muncul Kades Baru
Tahan yang bernomor urut 2, dengan tanda gambar padi, unggul dengan meraih 1036 suara, sementara petahana, Supardi meraih 954 suara, dan suara yang tidak sah 18, total suara 2008. Hingga akhir perhitungan berjalan dengan tertib, bahkan dengan sportif, Calon Kades petahana, Supardi menjabat tangan Tahan, lawannya dan pamit turun dari panggung, tempatnya duduk bersama Tahan sebagai Calon Kepala Desa.

Sontak itu mendapatkan apresiasi tepuk tangan dari seluruh warga yang hadir menyaksikan perhitungan tersebut. Camat Jepon, Bukhri pun berkoordinasi dengan Kapolsek dan Danramil untuk memberikan pengawalan kepada Supardi sekeluarga serta pendukungnya, sampai di kediaman Kades petahana.

"Saya sangat mengapresiasi kades petahana, Pak Supardi yang dengan legawa  menyalami dan mengakui kemenangan saudara Tahan, meskipun perhitungan belum selesai, tapi perhitungan tetap dilanjutkan sampai selesai, sehingga prosesnya sah, dan untuk pendukung pemenang, kami sampaikan jangan berlebihan merayakan kemenangan," ujar Camat Bukhri.

Pemberlakuan Portal
Hal yang sama juga terjadi di Desa Genjahan, Kecamatan Jiken, yang dimenangkan telak oleh Sukarjiyo, Purnawirawan Polri, yang pernah bertugas di Satuan Provost Polres Blora,meraih 1254 suara, unggul telak atas lawannya Kades petahana, Agus Legiwo yang hanya meraih 260 suara, hingga akhir proses perhitungan suara berjalan dengan tertib dan lancar hingga akhir.

Meski sempat diwarnai ketegangan dan diberlakukan portal, untuk melarang warga asing masuk wilayah Desa Genjahan, di malam sebelum pencoblosan, yang diduga untuk mencegah orang - orang asing melakukan kegiatan yang dapat merusak jalannya proses demokrasi itu.

Sukarjiyo sebagai pemenang, mengajak pada seluruh pendukungnya, untuk kembali bersatu membangun Desa Genjahan, dan berpesan agar tidak melakukan perbuatan yang lain, yang tidak bertanggungjawab, serta menyudahi perbedaan dukungan tersebut, untuk bersama - sama gotong royong menata Desa Genjahan.

Berdasarkan data rekapitulasi yang beredar di media sosial, dari 27 Desa yang menyelenggarakan Pilkades, 17 Kades petahana harus lengser, digantikan oleh sosok baru, sementara 10 Kades petahana berhasil mempertahankan kursinya kembali. (Rome)

Posting Komentar

0 Komentar