IKLAN




 

Hitung Kerugian Ekonomi Bencana

Bencana Alam di Indonesia
Blora-ME, Negara Kita memang Negara yang kaya akan sumber daya alam, baik dari yang dari daratan, terdiri dari tanah yang subur untuk pertanian dan perkebunan, juga pertambangan mineral dan energi, hutan, danau, sungai, gunung dan bukit, yang tersebar dari Aceh hingga Papua, kemudian dari Maluku hingga Sulawesi dan Kalimantan, gunung api itu aktif, sehingga membentuk laksana cincin api, kemudian lautan dari Samudra Hindia hingga Samudera Pasifik, Dan terbentuk dari tiga lempeng dunia yaitu Lempeng Eurasia, Indo- Australia dan Pasifik, yang bergerak aktif, sehingga potensi bencana alam akan selalu ada di Indonesia.




Kerugian Material Akibat Bencana
Menurut Menteri Keuangan Republik Indonesia, Sri Mulyani, potensi kerugian akibat bencana alam dari segi fisik adalah Rp. 22 Trilyun per Tahun, itu belum memperhitungkan korban jiwa. Sehingga Pemerintah Pusat selalu menjaga keseimbangan fiskalnya, juga untuk membiayai anggaran tanggap darurat bencana, mulai Dari evakuasi, rehabilitasi dan reaktivasi kembali infrastruktur yang rusak akibat bencana tersebut. Negara akan hadir mendampingi rakyat dalam menempuh ujian dari Tuhan Yang Maha Esa.


Mari Galakkan Solidaritas Bangsa
Meskipun Negara telah menghitung Dan menganggarkan biaya tanggap darurat bencana, Kita sebagai saudara se Bangsa dan se Tanah Air tidak boleh berpangku tangan, Kita juga harus turut membantu meringankan beban mereka, dan beban Negara juga. Mari Kita galakkan kepedulian terhadap sesama, tanpa melihat suku atau pun agamanya. Karena Kita adalah satu Bangsa, satu Tanah Air dan satu Bahasa yaitu Indonesia. Duka mereka adalah duka Kita. Air Mata mereka adalah Air Mata Kita.


Koin Peduli Bencana Palu - Donggala
Pada dasarnya semua manusia memiliki hati yang baik, dan peduli kepada sesama manusia, bahkan kepada hewan sekalipun. Namun karena ketidaktahuan cara penyampaiannya, dan keterbatasan dana, membuat kita nenjadi ragu untuk melangkah. Belum lagi adanya orang atau sekelompok orang yang justru mengambil kesempatan dalam kesempitan, menari diatas penderitaan orang lain, bahkan mengkorupsi dana bantuan itu, membuat penderitaan itu semakin berlipat. Mari Kita berhitung, dengan hanya memiliki yang koin Rp. 1000,- saja, rasanya semua orang mampu dan Mau menyumbangkan koinnya, yang terkadang hanya dipakai untuk kerokan saja. Namun bila kita kumpulkan, yang recehan itu akan bernilai luar biasa. Jumlah warga Kabupaten Blora yang dewasa menurut data pemilih adalah sekitar 750 ribu jiwa (kurang lebih) bila semua mendonasikan koin recehannya Rp. 1000,- maka akan terkumpul sebanyak Rp. 750 juta, itu se Kabupaten Blora, dikalikan Kabupaten/ Kota se Indonesia, sekitar 350 Kabupaten/ Kota, memang masih jauh dari biaya yang dibutuhkan, namun itu bermanfaat bila kita gunakan untuk membantu sesama, daripada kita punya yang Rp. 50.000,- untuk beli paketan kuota internet, yang kita pakai untuk nyinyir bahkan hanya ucap bela sungkawa tanpa berbuat apa - apa. (Rome)

Posting Komentar

0 Komentar