Desa Dringo Gelar Pelatihan Pemanfaatan Limbah Industri

Kades Dringo, Sulistiyono turut memantau warganya yang mengikuti pelatihan pembuatan keranjang dari bahan janur plastik

"Pemerintah Desa Dringo, Kecamatan Todanan gelar pelatihan pemanfaatan limbah industri berupa janur plastik untuk ibu - ibu TP PKK Desanya"

Pelatihan Pemberdayaan

BLORA, ME - Bertempat di Balai Desa Dringo, pada Rabu pagi hingga tengah hari tadi (20/7/2022) telah digelar pelatihan pembuatan keranjang dari bahan janur plastik, yang melibatkan 15 Pemuda dan Pemudi Karang Taruna Desa, Tim Penggerak PKK dan Kader Posyandu Desa Dringo, Kecamatan Todanan, yang dipantau langsung oleh Kepala Desa Dringo, Sulistiyono dan Instruktur dari Lembaga Barisan Muda Wirausaha Indonesia, Widodo.

"Hari ini kami gelar pelatihan pembuatan keranjang yang memanfaatkan bahan limbah industri berupa janur plastik, dan pelatihan sebagai tindaklanjut untuk dua anggota Karang Taruna kami, yang telah mengikuti pelatihan yang sama dari DPC BMWI Blora," ujar Kades Sulistiyono.

Lima keranjang hasil pelatihan warga menjadi bukti bahwa warga mampu membuat produk anyaman dari bahan janur plastik.

Hasil Memuaskan

Masih menurut Kepala Desa Dringo menyampaikan kegembiraannya, karena pelatihan yang dibimbing langsung oleh Instruktur dari BMWI Blora, Widodo, yang juga Karang Taruna Kecamatan Todanan, dapat berjalan dengan baik, lancar dan hasilnya memuaskan.

"Ternyata hasil dari pelatihan ini, kami jadi tahu, warga kami bisa memproduksi keranjang anyaman dari bahan limbah industri janur plastik ini, dan akan kami lanjutkan pelatihan produk lainnya, seperti beronjong untuk pedagang keliling, dan tempat sampah pilah," imbuh Kades muda yang inovatif ini. 

Sementara itu, Widodo, Instruktur Pelatihan dari BMWI Blora turut mengapresiasi program pelatihan yang dicanangkan oleh Kades Dringo, dan berharap bisa diikuti Desa - Desa lain di wilayah Kecamatan Todanan, dengan tujuan untuk pemberdayaan ekonomi masyarakat desa. (Rome)